Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lion Air Rute Jakarta-Batam Alami Gangguan di Ketinggian 10.000 Kaki, Penumpang Pakai Masker Oksigen

Pesawat Lion Air JT 374 rute Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta menuju Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam mengalami gangguan.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Lion Air Rute Jakarta-Batam Alami Gangguan di Ketinggian 10.000 Kaki, Penumpang Pakai Masker Oksigen
TRIBUNNEWS/CHOIRUL ARIFIN
Penumpang tujuan Jakarta tengah boarding di pesawat Lion Air Boeing 737 seri 900 di apron Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Minggu (14/1/2018). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Manik Priyo Prabowo

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Pesawat maskapai penerbangan Lion Air JT 374 rute Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng (CGK) menuju Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam (BTH) mengalami gangguan, Minggu (29/4/2018).

Pesawat Boeing 737-900ER registrasi PK-LGZ itu dilaporkan mengalami gangguan teknis pada ketinggian 10.000 kaki atau 10 menit sebelum pendaratan.

"Kondisi tersebut membuat instrumen pesawat mengeluarkan indikator untuk menurunkan masker oksigen (oxygen mask) dari kompartemen kabin," jelas Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic of Lion Air melalui siaran pers, Minggu (29/4/2018).

Baca: Bukan Terbakar, Kapal yang Ditumpangi Anggota Bonek Hanya Bermasalah pada Mesin

Berdasarkan petunjuk instrumen, pilot atas nama Capt Alexey Prokopenko menjalankan tindakan yang sesuai dengan prosedur standar operasional (standard operation procedure) awak kokpit.

Seluruh awak kabin di bawah pimpinan flight attendant (FA) Winda Ayu Lestari membantu 178 penumpang dewasa, satu anak-anak dan satu bayi dalam menggunakan masker oksigen secara tepat.

Berita Rekomendasi

"Pesawat mendarat sempurna di Batam sesuai jadwal kedatangan pukul 07.55 WIB dan tidak dalam keadaan darurat (emergency)," kata dia.

"Seluruh pelanggan dan kru dalam kondisi selamat dengan mendapatkan pelayanan terbaik," ujar Danang.

Baca: Nyawa Bule Spanyol Tak Tertolong Usai Selamatkan Istri dan Dua Anaknya yang Terseret Arus

Proses penurunan penumpang, barang bawaan dan bagasi dari pesawat (disembark) berjalan normal.

Lion Air memberikan keterangan bahwa kondisi pesawat sebelum mengudara dari Cengkareng dinyatakan laik terbang.

Saat ini Lion Air bekerjasama dengan teknisi dan pihak terkait untuk melakukan pengecekan penyebab dari kejadian tersebut.

Lion Air menginformasikan, situasi ini berpotensi menyebabkan keterlambatan penerbangan (delay), yaitu rute Batam – Cengkareng; Batam ke Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO); dan Batam tujuan Bandar Udara Radin Inten II, Tanjung Karang, Lampung (TKG).

Lion Air akan meminimalisir dampak yang timbul, agar penerbangan pada rute lainnya tidak terganggu.

Baca: Polisi Amankan Terduga Pelempar Showroom Hadji Kalla Dua Jam Usai Kejadian

Lion Air juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul.

Lion Air berkomitmen dalam memenuhi serta menjalankan seluruh aturan yang telah ditetapkan, demi menjaga keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.

Lion Air Group mengimbau kepada media, pelanggan dan masyarakat, untuk mengetahui perkembangan berikutnya hanya mengacu pada informasi yang diberikan secara resmi oleh Lion Air.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas