Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mendes Eko Berharap Potensi Desa Wisata Di Bali Terus Dikembangkan

Itu terlihat dari banyaknya homestay di kawasan desa wisata yang mampu menyaingi hotel-hotel bintang 3 dan 4 di kawasan perkotaan.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Mendes Eko Berharap Potensi Desa Wisata Di Bali Terus Dikembangkan
Tribunnews.com/Fransiskus Addiyudha
Menteri Desa Eko Putro Sandjoyo 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo menyebut Produk Unggulan Kawasan Pedesaan (Prokades) tidak hanya sektor pertanian.

Namun, sektor pariswisata bisa menjadi unggulan Prokades, terlebih dengan mengembangakan desa wisata.

Hal itu pula yang terus didorong oleh Kemendes PDTT di Provinsi Bali.

"Jadi Prukades itu selama ini hanya melihat dari pertanian saja, tetapi sebenarnya tidak hanya pertanian tetapi juga ada perikanan tapi ada juga yang paling kita kerjakan adalah pariwisata," kata Mendes saat ditemui dalam kunjungan kerjanya di Denpasar, Bali, Senin (7/5/2018).

Selain itu, Mendes Eko juga melihat Prokades di Provinsi Bali sangat terasa progresnya.

Itu terlihat dari banyaknya homestay di kawasan desa wisata yang mampu menyaingi hotel-hotel bintang 3 dan 4 di kawasan perkotaan.

Berita Rekomendasi

Hal itu, kata Eko, terlihat dari banyaknya wisatawan lokal maupun mancanegara yang semakin tertatik mengunjungi desa wisata.

"Sekarang homestay yang dibangun dengan anggaran dana desa sudah bisa bersaing dengan hotel bintang 3 dan bintang 4 dan itu disukai oleh turis-turis dari mancanegara karena merasakan hidup di tengah masyarakat pedesaan," terang Mendes Eko.

Mendes Eko menerangkan, salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan potensi desa wisata adalah menjalin kerja sama dengan Kementrian Pariwisata serta pihak swasta guna meningkatkan potensi wisata di kawasan Bali.

Selain itu, menarik wisatawan lokal maupun mancanegara yang terus berkembang setiap tahunnya.

"Misalnya opsi-opsi digunakan dana desa billing dengan internasional chance sehingga mereka tidak kesulitan mencari pemasaran, ecommers bisa juga menujang pariwisata seperti di Banyuwangi, disitu ada Banyuwangi mall, Rp 1 juta, masyarakat bisa dapatkan apa saja wisatanya disana," papar Eko.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas