TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Bahagia terpancar dari wajah Bripka Sugianto salah satu Anggota K-9 Korps Sabhara Baharkam Polri tatkala dirinya disambut dua anak perempuannya di komplek rumah dinas di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

Sambil menggendong adiknya, anak pertama Bripka Sugiarto didepan rumah menunggu kepulangan sang ayah yang sudah dua hari bertugas dalam operasi pembebasan sandera Rutan Mako Brimob.

Rasa lelah seketika hilang ketika menggendong sang anak.

Baca: Iptu Sulastri, Polwan yang Disandera dan Mendapat Perlakuan Keji Saat Kerusuhan Mako Brimob

Tampak dari tangan kecil anak itu, sepotong bakwan sisa sarapan disuapkan kepada sang ayah.

"Alhamdulillah bapak bisa pulang," ucapnya kepada sang anak.

Tidak banyak cerita yang bisa disampaikan Sugianto ketika dirinya bersama dengan rekan nya melakukam oprasi penanganan narapidana terorisme (napiter) di Mako Brimob.

"Yang diterjukan terlebih dahulu pasukan anjing," ujar Sugianto.

"Dan seketika kondisi disana menjadi gelap gulita," sambungnya.

Sugiarto pun meyakinkan jika semua operasi berjalan lancar, dan para napiter (napi teroris) telah menyerahkan diri dengan selamat.

"Selamat semua, menyerahkan diri dengan selamat," ucapnya.

Tampak pula sang anak yang menujukkan wajah harus terus memegangi seragam sang ayah yang masih dikenakannya.

Hal yang selalu disyukuri oleh Sugiarto adalah dirinya bisa kembali ke rumah berkumpul bersama keluarganya.

"Alhamdulillah sudah saya bisa bertemu keluarga kembali," tutupnya.

Kini Polri telah berhasil menyelesaikan operasi penanggulangan dan pembebasan sandera.

Dimana sebelumnya selama hampir 38 jam sebanyak 156 napiter menguasai Rutan Mako Brimob sejak kericuhan Selasa (8/10) sore.