Lima Hal Tentang Alif Hidayat, Bocah Yatim yang Berbuka dan Sahur dengan Garam dan Mimpi-mimpinya
Sejak usia 11 bulan, Alif yang kini sudah berusia enam tahu, sudah ditinggal ayah dan ibunya lantaran meninggal dalam kecelakaan lalu lintas.
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Alif Hidayat atau biasa disapa Alif menjadi viral setelah kisah hidupnya diunggah oleh seorang warganet melalui akun Instagram @tikalestariparmana.
Sejak usia 11 bulan, Alif yang kini sudah berusia enam tahu, sudah ditinggal ayah dan ibunya lantaran meninggal dalam kecelakaan lalu lintas.
Tika Lestari mengunggah kisah Alif pada Sabtu (26/5/2018) di akun Line dan diunggah ulang oleh akun Instagram @drama.krl.id sehingga viral.
Ceritanya bermula ketika Tika mengobrol dengan Alif yang duduk bersebelahan dengan neneknya, Heni, di KRL Commuter Line tujuan Stasiun Depok.
Alif bertanya jam kepada Tika, dan berharap waktu sudah memasuki Dzuhur sehingga bisa berbuka puasa karena hanya kuat setengah hari.
Saat itu Tika terkejut mendengar cerita Alif yang hanya berbuka dan sahur dengan nasi dan garam, berbuka pun cukup air putih.
Ia menjelaskan kepada Tika ingin sekali makan ayam kecap dan minum susu kotak.
Walau tak sanggup membeli minuman, Alif cukup senang dengan melihat orang-orang membeli minuman.
Tika mengisahkan perjuangan Alif yang sangat berat, dari pulang jalan kaki tanpa sandal hingga tempat tinggal berupa gubuk reyot dari belas kasihan orang lain.
Alif tetap ceria dan tangguh menjalani hidupnya yang bagi orang lain mungkin tak sanggup bahkan mereka yang sudah dewasa.
Setelah kisahnya viral, Tika mendatangi kediaman Alif di Tanah Gocap, Karawaci, Tangerang.
Berbekal unggahan Tika, TribunJakarta.com pada Minggu (27/5/2018) mencoba mendatangi rumah Alif dan melihat langsung kondisi kehidupan anak yang murah senyum itu.
Setelah mendatangi rumahnya, berikut sejumlah fakta mengejutkan dari kehidupan Alif.