Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Diminta Selesaikan Status Tenaga Kerja Honorer K2

Pemerintah akan menyelesaikan status tenaga honorer K2 yang belum lulus tes sebanyak 438.590 orang

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pemerintah Diminta Selesaikan Status Tenaga Kerja Honorer K2
TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
Ribuan guru yang tergabung dalam PGRI Kalbar mendatangi kantor DPRD Kalbar, di Jl A Yani, Pontianak, Senin (27/6/2016). Dalam aksi damai yang diikuti oleh ribuan guru dari berbagai kabupaten/kota se-Kalbar ini mendesak pemerintah untuk segera mencairkan dana bos, serta menuntut pemerintah agar memberikan perlindungan kepada para guru dalam menjalankan tugasnya. Pada kesempatan ini ribuan guru tersebut juga mendesak pemerintah segera mengangkat para guru honorer K2 menjadi PNS. TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPR RI dan Pemerintah telah menggelar rapat gabungan bersama sejumlah kementerian membahas tenaga Kerja Honorer, Senin, (4/6/2018).

Rapat yang diikuti Kemendikbud, Kemenkeu‎, Kemenpan RB, Kemenag, dan Kemenkes serta Komisi 1, II, IV, IX, dan XI tersebut menghasilkan sejumlah simpulan.

Pertama pemerintah akan menyelesaikan status tenaga kerja honorer kategori K2 yang jumlahnya mencapai 438.590. Adapun tenaga kerja honorer K2 adalah mereka yang diangakat per 1 Januari 2005 namun tidak dibiayai APBN/APBD.

"‎Pemerintah akan menyelesaikan status tenaga honorer K2 yang belum lulus tes sebanyak 438.590 orang sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ujar Wakil Ketua DPR, Utut Adianto yang memimpin Rapat Gabungan.

Selain itu pemerintah dan DPR sepakat akan melakukan Rapat Gabungan lanjutan pada 23 Juli mendatang. Adapun agenda rapat nantinya menyusun tahapan penyelesaian tenaga honorer K2.

‎"Agenda Tahapan Penyelesaikan Tenaga Honorer K-2 dan akan memgundang juga Menteri Pertanian, Menteri Kelautan dan Perikanan dan Menteri Lingkungan Hodup dan Kehutanan," tuturnya.

Sementara itu Deputi bidang SDM Aparatur Sipil Setiawan Wangsaatmaja mengatakan bahwa pegawai administrasi paling banyak dalam kategori ‎ tenaga kerja honorer K2 yang mencapai 269400. Jumlah tersebut sulit terserap karen batasan jumlah tenaga administrasi.

Berita Rekomendasi

"Kalau dilihat komposisinya yang terbanyak tenaga administrasi. Secara nasional tenaga administrasi sudah sangat amat berlebih," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas