Kondisi Terkini Gunung Agung Setelah Erupsi, PVMBG: Masih Ada Titik Panas Di Permukaan Kawah
"Emisi gas dan abu terjadi secara menerus dengan ketinggian berkisar 1500-2000 meter di atas puncak dan hingga kini masih berlangsung,"
Editor: Adi Suhendi
Berdasarkan fakta dan evaluasi tersebut, menurutnya saat ini status Gunung Agung masih berada pada Level III (Siaga).
"Pada level ini, erupsi dapat terjadi kapan saja," katanya.
Guna mengantisapasi hal tidak diinginkan, masyarakat di sekitar Gunung Agung serta pendaki, pengunjung, dan wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian, dan tidak melakukan aktivitas di Zona Perkiraan Bahaya di seluruh area di dalam radius 4 kilometer dri Kawah Puncak Gunung Agung.
"Masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan yang dapat terjadi terutama pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di area puncak," katanya.
Selain itu, masyarakat atau wisatawan di sekitar Gunung Agung agar senantiasa menyiapkan masker pelindung untuk mengindari potensi ancaman bahaya abu vulkanik bagi kesehatan.
"Masyarakat agar tetap tenang namun tetap menjaga kesiapsiagaan karena aktivitas Gunung Agung belum kembali normal," ucapnya.
PVMBG melalui Pos Pengamatan Gunungapi Agung telah dan terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait mitigasi bencana Gunungapi Agung.
"Informasi aktivitas Gunung Agung senantiasa diperbarui setiap 6 jam dan jika masyarakat membutuhkan informasi lebih spesifik, dapat menghubungi Pos Pengamatan Gunungapi Agung yang berada di Rendang maupun di Batulompeh," katanya.