JK Ajak Pemerintah Serius Tangani Kesenjangan Antar Wilayah
JK menjabarkan masalah ketimpangan memang telah terjadi sejak periode-periode kepemimpinan sebelumnya
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla menyebutkan masalah kesenjnangan antar wilayah di Indonesia masih menjadi permasalahan yang serius dan perlu penanganan khusus.
JK menjabarkan masalah ketimpangan memang telah terjadi sejak periode-periode kepemimpinan sebelumnya, yang bahkan pernah menimbulkan pemberontakan.
"Dalam sejarah kita ketimpangan justru banyak menimbulkan pemberontakan. PRRI Permesta tahun 1958 itu memberontak di Sumatera, di Sulawesi karena merasa negara ini kaya tapi sarananya pembangunanay rendah," ungkap JK saat memberikan sambutan di acara Indonesia Development Forum 2018, di Ritz Calton, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (10/7/2018).
Baca: Pembunuh Budianto Ditangkap, Mengaku Sempat Berhubungan Sesama Jenis Sebelum Dieksekusi
Maka, JK mendorong pemerintahan untuk menciptakan cara-cara khusus untuk mengatasi ketimpangan tersebut khususnya pada subjek-subjek krusial seperti pendidikan, kesehatan, air bersih, sanitasi, listrik serta infrastruktur.
"Tanpa pemerataan itu maka tentu keseimbangan antar daerah akan terjadi," ungkap JK saat memberikan sambutan di Indonesia Development Forum 2018, di Ritz Calton, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (10/7/2018).
Tidak hanya pemerintah pusat, JK juga mengajak pemerintah daerah yang memiliki kewenangan dengan adanya otonomi daerah ikut mengatasi ketimpangan tersebut.
Caranya dengan meningkatkan potensi-potensi di masing-masing daerah seperti di Sumatera yang unggul dengan dengan perkebunannya, begitu juga degan Kalimantan, dan di jawa dengan keunggulan industri.
"Salah satu program pemerintah sekarang adalah memajukan daerah tertinggal dan daerah pinggiran karena kita menyadari untuk menimbulkan keadilan soisal bagi seuruh Indonesia dapat mengatasi ketimpangan," kata JK.