Jenguk Irwandi di Rutan KPK, Ibu dan Istri Bawa Makanan Kesukaan
Sayuti yang tinggal sedikit lebih lama dari keluarga Irwandi mengatakan keluarga Irwandi tiba di rutan sejak pukul 09.30 WIB.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada siang hari Kamis (12/7/2018) yang panas dan berangin, beberapa orang anggota keluarga Gubernur nonaktif Aceh Irwandi Yusuf terlihat bercengkerama di kursi tunggu pengunjung Rutan Kelas 1 Jakarta Timur Cabang Rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Kuningan Jakarta Selatan.
Pada kursi besi panjang di dalam pagar rutan itu terlihat istri Irwandi, Darwati Abdul Gani dan tiga putrinya Putroe Sambinoe Meutuah, Rania Intan Metutuah, dan Mashita Mutiara Meutuah.
Mereka tampak berbincang-bincang santai dan banyak menebar senyum. Dalam kumpulan tersebut terlihat juga ibu Irwandi, Nafsiah Puteh dan adik kandung perempuan Irwandi, Hasni Yusuf. Tampak juga pengacara Irwandi, Sayuti Abubakar.
Tanpa Sayuti, sekitar pukul 12.30 WIB mereka terlihat meninggalkan Rutan KPK dengan menggunakan mobil penjemput yang berhenti tepat di depan pagar gerbang pintu masuk rutan.
Pada mobil pertama yang menjemput keluarga terlihat putri Irwandi, Putroe yang mengebakan kerudung biru gelap langsung masuk ke dalam kursi pengemudi menggantikan seorang lelaki yang kemudian keluar.
Kemudian disusul Darwati yang nengenakan baju gamis dan kerudung warna hitam serta dua putrinya yang lain. Kejadian tersebut begitu cepat karena di belakang mobil mereka terlihat mobil lain yang sudah mengantri untuk menjemput keluarga tahanan KPK lainnya.
Sayuti yang tinggal sedikit lebih lama dari keluarga Irwandi mengatakan keluarga Irwandi tiba di rutan sejak pukul 09.30 WIB.
Pada kesempatan kedua kalinya keluarga Irwandi menjenguk setelah menjadi tersangka dan ditahan KPK karena diduga menerima suap pengalokasian dan penyaluran Dana Otonomi Khusus Tahun Anggaran 2018 pada Pemerintah Provinsi Aceh pada Kamis (5/7/2018), Sayuti mengatakan keluarganya membawakannya makanan khas Aceh yaitu rendang, buah-buahan, dan bolu. Namun makanan tersebut tidak dimakan Irwandi karena dirinya tengah berpuasa.
"Bawa rendang, buah-buahan, sama bolu. Tapi Bapak lagi puasa," kata Sayuti di depan Rutan Kelas I Jakarta Timur Cabang Rutan KPK pada Kamis (12/7/2018).
Sayuti mengatakan saat ini kondisi Irwandi dalam keadaan sehat dan bugar. Menurut Sayuti, Irwandi senang karena keluarganya menjenguk. Menurut Sayuti, pertemuan antara Irwandi dan keluarganya itu berlangsung santai. Sayuti juga mengatakan, meski sedih namun ibu Irwandi, tampak terlihat tegar.
"Ya, biasa kalau kumpul ya suasananya santai," kata Sayuti.
Dalam pertemuan yang singkat, Sayuti mengatakan bahwa kliennya sempat meminta nasihat-nasihat hukum terkait perkara yang kini tengah menjeratnya. Meski begitu ia dan kliennya masih menunggu proses penyidikan dari penyidik KPK terlebih dulu.
Kliennya juga mengatakan sampai saat ini, dirinya belum diambil keterangannya sebagai terdangka untuk dimasukan Berkas Acara Perkara (BAP).
"Ya sempat (meminta nasihat hukum), tapi kami menunggu proses penyidikan dari penyidik terlebih dahulu, sampai saat ini beliau belum di-BAP dalam status beliau sebagai tersangka. Menurut pengakuan Pak Irwandi belum," kata Sayuti.
Namun Tribunnews.com belum berhasil mendapatkan konfirmasi dari Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengenai pengakuan Irwandi tersebut.
Sebelumnya Irwandi yang juga Ketua Umum Partai Nangroe Aceh resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas pengembangan kasus operasi tangkap tangan terkait dugaan penerimaan suap proyek dari Dana Otonomi Khusus Aceh (DOKA) tahun anggaran 2018 dari Bupati Bener Meriah, Ahmadi pada Rabu (4/7/2018).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.