OTT di Lapas Sukamiskin, Novel Baswedan: KPK Dengarkan Laporan Masyarakat
Novel berharap hal tersebut dapat menjadi dukungan bagi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) agar terus meningkatkan pelayanannya.
Penulis: Yanuar Nurcholis Majid
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Nurcholis Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menyebutkan KPK telah mendengarkan aspirasi masyarakat saat melakukan Oprasi Tangkap Tangan (OTT) di Lapas Sukamiskin, Jawa Barat.
"Ya ini artinya, di KPK ini mendengarkan apa laporan-laporaan masyarakat lah, itu kan laporan yang bolak-balik disampaikan," ujar Novel, saat ditemui dikediaman dikawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (25/7/2018).
Menurut Novel jika bicara terkait mafia hukum, tentunya masyarakat bagaian dari Criminal Justice System, dimana hal tersebut bagian dari efektifitas penegakan hukum secara keseluruhan.
Baca: Mahasiswa Swedia Menunda Deportasi Warga Afghanistan Dengan Berdiri di Pesawat
"Artinya dengan kemarin di Sukamiskin itu, berarti KPK betul mendengarkan dan merespon laporan-laporan masyarat itu point penting," ujar Novel.
Dan dengan dilakukannya OTT di Lapas Sukamiskin, Novel berharap hal tersebut dapat menjadi dukungan bagi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) agar terus meningkatkan pelayanannya.
"Apalabila itu berjalan baik tentunya criminal justice sistem itu bisa berjalan secara keseluruhan penyelidikan, penuntutan, saat persidangan, dan pemasyarakatan sehingga tujuan pembinaan pun tercapai," ucap Novel.
Disinggung apakah diri akan melakukan 'gembrakan' seperti OTT KPK di Lapas Sukamiskin saat dirinya kembali bekerja di lembaga antirasuah tersebut, pria kelahiran Semarang itu terus berusaha, dan dibantu oleh rekan seprofesinya.
"Semua yang bisa didorong, semua yang bisa di ungkap bersama-sama dengan kawan-kawan tentu dilakukan, dan saya akan tentunya berbuat bersama-sama dengan kawan-kawan semuanya," ujar Novel.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.