GNPF Gelar 'Ijtima' Ulama dan Tokoh Nasional Bahas Permasalahan Bangsa
Dalam Ijtima' tersebut akan membahas persoalan, antara lain isu kepemimpinan nasional, persoalan ekonomi umat
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF Ulama) akan menggelar Ijtima' Ulama dan Tokoh Nasional pada 27 hingga 29 Juli 2018 di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat.
Dalam Ijtima' tersebut akan membahas persoalan, antara lain isu kepemimpinan nasional, persoalan ekonomi umat, serta persoalan dakwah dan kelembagaan.
"Itima ini memberikan ruang sebesar-besarnya kepada ulama dalam membahas masalah NKRI, seperti ekonomi, politik, dakwah, dan kelembagaan," ujar Ketua GNPF Ulama, Ustadz Yusuf Muhammad Martak dalam sesi konferensi pers di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, Jumat (27/7/2018).
Selain dihadiri oleh ratusan ulama, acara Ijtima' ini akan dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan lima ketua umum partai politik.
Kelima partai politik tersebut yakni Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Berkarya.
Dari hasil Ijtima' ini diharapkan menjadi tolak ukur untuk membenahi permasalahan bangsa yang ada sekarang.
Di samping itu, adanya Ijtima' ini diharapkan mendorong pembentukan 'Koalisi Kebangsaan dan Keumatan' dari kelima partai politik yang diundang dalam acara tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.