Kemlu dan Bekraf Gelar Pre-Event Briefing Jelang penyelenggaraan WCCE 2018
Salah satunya adalah dengan menyelenggarakan Pre-Event Briefing WCCE untuk Misi Diplomatik dan Organisasi Internasional yang berada di Jakarta
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka menyambut The World Conference on Creative Economy akan diselenggarakan di Bali pada tanggal 6-8 November 2018, berbagai persiapan dari sisi substansi dan logistik telah dilakukan oleh Kementerian Luar Negeri dan Badan Ekonomi Kreatif.
Salah satunya adalah dengan menyelenggarakan Pre-Event Briefing WCCE untuk Misi Diplomatik dan Organisasi Internasional yang berada di Jakarta pada tanggal 30 Juli 2018. Kegiatan tersebut bertujuan memberikan informasi lebih lengkap terkait penyelenggaraan WCCE 2018.
Dalam keterangan pers yang diterima dari Direktorat Perdagangan, Komoditas, dan Kekayaan Intelektual, Kamis (2/8/2018), keterlibatan dan peran aktif negara-negara sahabat dan juga organisasi internasional dalam WCCE 2018 merupakan salah satu unsur penting dari suksesnya penyelenggaraan konferensi ekonomi kreatif berskala internasional yang pertama kalinya diselenggarakan oleh Pemerintah Indonesia.
Salah satu keterlibatan unsur negara dan organisasi internasional dalam WCCE adalah dalam Friends of Creative Economy (FCE), dimana diharapkan kelompok yang terdiri dari berbagai pemangku kepentingan isu ekonomi kreatif dapat bersama-sama merumuskan outcome document dari WCCE 2018 berupa Bali Declaration on Creative Economy. FCE akan menjadi pembuka dari rangkaian 3 (tiga) hari penyelenggaraan WCCE.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Jenderal Kerja Sama Multilateral Kemlu menyampaikan bahwa sebagai bagian rangkaian kegiatan menjelang WCCE, Kemlu dan Bekraf berencana menyelenggarakan Side-Event Ekonomi Kreatif di sela-sela Sidang Umum PBB Ke 73 pada Bulan September 2018.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan awareness dunia mengenai pentingnya mendorong ekonomi kreatif sebagai salah satu penggerak ekonomi dunia serta langkah awal pengarusutamaan isu ekonomi kreatif pada tataran multilateral.
Deputi Hubungan Antar Lembaga dan Wilayah Badan Ekonomi Kreatif dalam kesempatan tersebut menyampaikan aspek teknis penyelenggaraan WCCE; utamanya administrative arrangement, tentative agenda, serta penyelenggaraan Friends of Creative Economy dan konsep Creative Village WCCE 2018.
WCCE 2018 diharapkan tidak hanya menjadi forum diskusi, namun juga platform konkret untuk mempertemukan komponen-komponen penggerak ekonomi kreatif dunia. Hadirnya “The Creative Village” yang diselenggarakan secara paralel dengan WCCE akan menjadi wadah showcasing produk, jasa, ide dan kolaborasi di bidang ekonomi kreatif.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.