Boy Sadikin dan Mardani Dinilai Pantas Gantikan Sandiaga Uno
Sebagai anak mantan Gubernur DKI Ali Sadikin, Boy dinilai mempunyai kapasitas memupuni untuk mendampingi Anies Baswedan.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Majunya Sandiaga Uno mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2019 membuat kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta kosong.
Tentu penggantinya harus orang yang mempunyai kapasitas yang memadai.
Baca: PPIH Perketat Pengawasan Katering Jamaah
Forum Komunikasi Masyarakat Jakarta (FKMJ) mempunyai penilaian sendiri terkait pengganti Sandiaga.
Tokoh yang pantas adalah Boy Sadikin dan Mardani Ali Sera.
Sebagai anak mantan Gubernur DKI Ali Sadikin, Boy dinilai mempunyai kapasitas memupuni untuk mendampingi Anies Baswedan.
Sementara Mardani adalah sosok yang punya wawasan luas.
"Boy dan Mardani adalah tokoh yang pantas menggantikan Sandiaga, baik Boy maupun Mardani mempunyai kualitas dan kapasitas untuk membawa Jakarta lebih baik," kata Ketua Umum FKMJ, Harianto Badjuri dalam keterangan persnya, Jumat (10/8/2018).
Mantan Kepala Satpol PP ini mengatakan kapasitas Boy tidak perlu diragukan lagi, selain orang yang rendah hati, Boy juga cukup berpengalaman di birokrasi DKI Jakarta.
Sementara Mardani adalah akademisi yang juga anggota DPR.
"Dia mantan Anggota DPRD DKI, dia juga tim sukses Anies-Sandi Pilkada kemarin, paham akan kota Jakarta. Sementara Mardani punya pengalaman sebagai politisi nasional. Jadi mereka pantas menjadi Wagub menggantikan Sandiaga," papar tokoh DKI yang akrab disapa HB ini.
Anies kata HB harus didampingi oleh sosok yang pekerja keras seperti Boy atau Mardani. Keduanya politisi yang tanpa kompromi.
Tinggal kesepakatan partai koalisi untuk menempatkan Mardani atau Boy, karena keduanya punya kualitas yang sama.
"Kami FKMJ akan ikut mengawal membangun Jakarta yang lebih baik bersama Boy Sadikin, atau Mardani, kami yakin keduanya bisa mendampingi Anies untuk membawa Jakarta bisa lebih maju lagi," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.