Istana Imbau Ojek Daring Tak Demo Saat Pagelaran Asian Games 2018
"Jangan lah, ini kan event sangat besar, hanya kalah dari Olimpiade, kan ini reputasi Indonesia," ujar Pratikno
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Istana, melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengimbau pengemudi ojek daring atau ojek online tidak melakukan demo saat pegelaran Asian Games 2018 berlangsung di Jakarta dan Palembang.
"Jangan lah, ini kan event sangat besar, hanya kalah dari Olimpiade, kan ini reputasi Indonesia," ujar Pratikno di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/8/2018).
Baca: 3 Keluhan Peserta Asian Games 2018 Soal Fasilitas di Cabor Sepak Bola Putra
Menurut Pratikno, Asian Games 2018 yang mulai dibuka pada 18 Agustus 2018 oleh Presiden Joko Widodo, bukan hanya event pemerintah saja, tetapi ribuan relawan dari berbagai lapisan ikut serta dalam bagian tersebut.
"Ingat lho, ribuan relawan dari seluruh pelosok Indonesia juga turut menyiapkan event ini," ucap Pratino.
Rencana demo oleh ojek online saat pembukaan Asian Games 2018, karena tarif yang saat ini dinikmati oleh pengemudi dinilai terlalu rendah.