Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Suara Soekarno Baca Teks Proklamasi Ternyata Tak Direkam pada 17 Agustus 1945

Sayangnya saat Soekarno membaca naskah proklamasi, dokumentasi berupa suara atau video tak bisa dilakukan.

Penulis: Diah Ana Pratiwi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
zoom-in Suara Soekarno Baca Teks Proklamasi Ternyata Tak Direkam pada 17 Agustus 1945
Nasional Kompas
Foto karya Frans Mendur yang mengabadikan Presiden Soekarno membacakan naskah proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur, Nomor 56, Cikini, Jakarta. (-) 

TRIBUNNEWS.COM - Teks proklamasi dibacakan oleh Ir. Soekarno pada Jumat, 17 Agustus 1945.

Teks proklamasi dibacakan untuk pertama kali di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat.

Waktu tersebut sangat bersejarah bagi seluruh bangsa Indonesia.

Sebab momen pembacaan teks proklamasi menjadi tanda kemerdekaan Indonesia yang kala itu sedang dijajah oleh Jepang.

Baca: Peristiwa Rengasdengklok, Momen Bersejarah Indonesia Sehari Sebelum Proklamasi Kemerdekaan

Sayangnya saat Soekarno membaca naskah proklamasi, dokumentasi berupa suara atau video tak bisa dilakukan.

Teknologi di Indonesia saat itu belum memungkinkan untuk mengambil video ataupun merekam suara.

Namun, hari bersejarah tersebut bisa diabadikan lewat dokumentasi foto.

Berita Rekomendasi

Teks proklamasi juga ditulis menggunakan ejaan lama zaman dahulu.

Berikut isi teks proklamasi yang dibacakan oleh Soekarno:

Proklamasi

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.

Hal2 jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara saksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.

Djakarta, 17 - 8 - '05
Wakil2 bangsa Indonesia.

Foto karya Frans Mendur yang mengabadikan Presiden Soekarno membacakan naskah proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur, Nomor 56, Cikini, Jakarta. (-)
Foto karya Frans Mendur yang mengabadikan Presiden Soekarno membacakan naskah proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur, Nomor 56, Cikini, Jakarta. (-) (Nasional Kompas)

Jika hanya bisa diabadikan dalam bentuk foto saja, lalu suara siapakah yang sedang membaca teks proklamasi?

Rekaman suara tersebut biasa diperdengarkan di beberapa tempat bersejarah seperti museum atau monas.

Ternyata suara seseorang yang sedang membaca teks proklamasi tersebut memang suara asli Soekarno.

Melansir dari Banjarmasin Post, suara Soekarno yang biasa diperdengarkan bukanlah suara yang diambil tahun 1945.

Melainkan suara asli Soekarno yang direkam pada tahun 1951 di studio Radio Republik Indonesia (RRI) yang saat ini bertempat di Jalan Merdeka Barat 4-5, Jakarta Pusat.

Melansir dari wikipedia, teks atau naskah proklamasi klad adalah asli merupakan tulisan tangan sendiri oleh Ir Soekarno sebagai pencatat, dan adalah merupakan hasil gubahan (karangan) oleh Drs Mohammad Hatta dan Mr Raden Achmad Soebardjo Djojoadisoerjo.

Adapun yang merumuskan proklamasi Kemerdekaan Bangsa Indonesia terdiri dari Tadashi Maeda, Tomegoro Yoshizumi, S. Nishijima, S. Miyoshi, Mohammad Hatta, Soekarno, dan Achmad Soebardjo.

(Tribunnews.com/Diah Ana)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas