Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Nurcholis Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Sebanyak 346.829 prajurit TNI dan keluarga pecahkan rekor muri melakukan Tari Gemu Famire yang terpusat di Plaza Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (4/9/2018) pagi.

Tarian ini merupakan gerakan khas untuk mengikuti lagu daerah dari Nusa Tenggara Timur yang diciptakan oleh Frans Cornelis Dian Bunda alias Nyong Franco pada 2011.

Tari Gemu Famire juga dilakukan secara serentak di seluruh Kotama TNI baik TNI AD, TNI AL maupun TNI AU dan terhubung melalui video conference yang ditayangkan secara terpusat di Plaza Mabes TNI Cilangkap.

Baca: Bacok Istri Lalu Biarkan Jalan Sejauh 2 KM, Ini Kronologi Peristiwanya

"Mudah-mudahan memecahkan rekor ini dapat dijadikan inspirasi kita bagi TNI-Polri dan masyarakat untuk menjaga silahrutahmi dan menjaga kesatuan fan persatuan," ujar Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto.

Tari Gemu Famire dilakukan secara serentak diseluru wilayah NKRI, diantara di Makodam, Makorem dan terpusat di Mabes Cilangkap.

Tidak hanya memecahkan rekor muri, Tari Gemu Famire kali ini juga memecahkan rekor dunia.

"Dari tadi rekor ini disebutkan rekor muri dengan berarti ini berat hati saya tidak bisa mengakui sebagai rekor Muri karena ini belum pernah pernah terjadi di planet ini, bukan hanya rekor muri tapi dunia," ujar Jaya Suprana, Ketua Muri.

Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto, KSAD Jenderal TNI Mulyono, KSAL Laksamana Siwi Sukma Adji dan KSAU Marsekal Yuyu Sutisna. Selain itu, tari Maumere juga diikut seluruh pejabat teras Mabes TNI.