Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dukung Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres, KSBSI Siap Sumbang Lima Juta Suara

Presiden KSBSI, Mudhofir Khamid, mengungkapkan dukungan ini diberikan setelah keputusan rapat pleno pada Juli lalu.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Dukung Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres, KSBSI Siap Sumbang Lima Juta Suara
Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi
Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) menyatakan dukungannya terhadap pasangan capres-cawapres, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) menyatakan dukungannya terhadap pasangan capres-cawapres, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, untuk Pilpres 2019 mendatang.

Presiden KSBSI, Mudhofir Khamid, mengungkapkan dukungan ini diberikan setelah keputusan rapat pleno pada Juli lalu.

"Untuk Pilpres 2019, kita sudah putuskan di bulan Juli pada Rapat Pleno. KSBSI memutuskan kembali mendukung Jokowi di periode keduanya," ujar Mudhofir dalam konferensi pers di kantor KSBSI, Jakarta Timur, Sabtu (22/9/2018).

Mudhofir mengungkapkan alasan KSBSI mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin karena dirinya menilai pemerintahan Jokowi sukses membangun infrastruktur serta menyejahterakan kaum buruh.

"Kita lihat bahwa Jokowi telah melakukan pekerjaan besar, infrastruktur tidak hanya jalan, infrastruktur untuk industri pengairan kereta, bandara untuk mengurangi beban ekonomi," jelas Mudhofir.

Baca: Said Iqbal: Prabowo Sudah Teken Kontrak Politik dengan Buruh

Dirinya juga membantah klaim Presiden KSPI, Said Iqbal, yang menyatakan diri sebagai Presiden Buruh serta menyatakan deklarasi dukungan kepada pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Mudhofir menegaskan di Indonesia ada dua organisasi buruh besar.

Berita Rekomendasi

Sehingga Said Iqbal tidak bisa mengklaim sebagai satu-satunya representasi pemimpin buruh di Indonesia

"Menyangkut Pilpres tentu banyak klaim. Bahwa di Indonesia ada presiden buruh Indonesia yang mengklaim bahwa buruh Indonesia mendukung Prabowo. Ini untuk klarifikasi. Di kubu Prabowo ada satu konfederasi, di kubu Jokowi ada dua. Yang satu (KSPSI) dipimpin Andi Gani Nena Wea," tegas Mudhofir.

Baca: Partai Berkarya Akui Kesulitan Mengontrol Caleg Eks Koruptor di Daerah

Terkait pemenangan Jokowi-Maruf Amin, Mudhofir mengungkapkan bahwa pihaknya akan mengerahkan seluruh kekuatan buruh di bawah KSBSI.

Pihaknya bakal melakukan konsolidasi dengan pengurus KSBSI di daerah.

Ada beberapa wilayah yang akan menjadi prioritas bagi KSBSI untuk menenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Dirinya menargetkan KSBSI bisa menyumbang lima juta suara untuk Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Kalau KSBSI anggota kita satu juta. Anggota kita satu juta, kita gak bicara asbun aja. Tentunya dengan target lima juta bukan hal yang mengada-ada buruh yang belum memilih dan berserikat," ungkap Mudhofir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas