Jubir Jokowi-Ma'ruf ke Fadli Zon 'Tatakan Bisa Lebih Panas daripada Cangkirnya'
Juru bicara pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin, Lena Maryana Mukti menyarankan agar politisi Partai Gerindra Fadli Zon agar bisa menahan diri.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin, Lena Maryana Mukti menyarankan agar politisi Partai Gerindra Fadli Zon agar bisa menahan diri.
Hal itu disampaikannya menanggapi postingan Fadli Zon di Twitter yang mengubah lirik lagu 'Potong Bebek Angsa' yang dinilai menyindir capres petahana, Joko Widodo.
"Saya ingin menyampaikan ke Fadli Zon bahwa sebaiknya menahan diri tidak melakukan ujaran-ujaran yang bisa menyinggung pendukungnya Pak Jokowi," ujar Lena di Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (22/9/2018).
Baca: Fadli Zon Kritik Jokowi yang Hormat di KPU Saat Pengundian Nomor Urut Capres-Cawapres
Oleh karenanya, politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengimbau kepada Fadli Zon untuk tidak berkampanye dengan mengeluarkan sindirian yang bisa menyakiti pendukung Jokowi.
Selain itu, sebagai putri asli Betawi dia mengibaratkan seperti tatakan bisa lebih panas dari pada cangkirnya.
Artinya, pendukung Jokowi bisa marah terhadap sindiran tersebut, namun Jokowi-nya sendiri tetap tenang.
"Saya sebagai orang Betawi, orang tua Betawi itu bilang bahwa biasanya tatakannya itu lebih panas dari pada cangkirnya. Jadi pepatah Betawi itu sebagai balasan saya ke Pak Fadli Zon," pungkasnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon melayangkan sindiran kepada kubu lawan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dengan syair lagu anak-anak.
Melalui laman Twitternya @fadlizon, Rabu (19/9/2018), Fadli Zon mengganti syair lagu 'potong bebek angsa' bernada politik.
Berikut lirik lagu yang ditulis Fadli:
"POTONG BEBEK ANGSA
MASAK DIKUALI
GAGAL URUS BANGSA
MAKSA DUA KALI
TAKUT DIGANTI PRABOWO-SANDI
LALALALALALALA LALALALA," tulis @fadlizon.