Cerita Peserta Kompetisi Sains Madrasah: Soal-soalnya Lumayan Sulit
Ada beberapa mata pelajaran yang diujikan dalam CBT ini. Ada Matematika, IPA, Kimia, Biologi.
Editor: Deodatus Pradipto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada hari kedua pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah(KSM) Tingkat Nasional 2018, Rabu(26/9/2018) digelar beberapa agenda.
Salah satunya adalah ujian sains dengan menggunakan Tes Berbasis Komputer atau Computer- Based Test (CBT).
Ada beberapa mata pelajaran yang diujikan dalam CBT ini.
Diantaranya untuk tingkat Madrasah Ibtidaiyah ada Matematika Terintegrasi, Sains IPA terintegrasi, untuk Madrasah Tsanawiyah ada Matematika Terintegrasi, IPA Terpadu dan IPS Terpadu.
Sementara untuk tingkat Madrasah Aliyah ada Matematika, Biologi, Kimia, Fisika, Ekonomi, dan Geografi terintegrasi.
CBT ini digelar di beberapa madrasah yang lokasinya tidak terlalu jauh dari asrama haji Bengkulu, yang merupakan lokasi utama pelaksanaan KSM 2018.
Diantaranya adalah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bengkulu, MAN 1 Model Bengkulu, dan MTs Negeri 1 Bengkulu.
Pelaksanaan CBT berjalan tanpa hambatan. Ratusan siswa tampak begitu antusias mengikuti ujian yang berlangsung selama 90 menit per masing-masing mata pelajaran.
Namun begitu, rupanya bagi siswa, soal-soal yang diujikan dalam CBT ini ternyata tidak seperti yang mereka bayangkan.
Bagi mereka, pertanyaan yang diujikan dalam komputer lumayan sulit.
Salah satunya seperti yang diungkapkan peserta bidang kimia asal MAN Insan Cendekia Bengkulu Tengah Era Sabheta Sari.
Menurut Era, soal-soal yang diujikan lebih sulit dari yang ia duga.
"Soal-soalnya lumayan sulit," kata Era.
Menurutnya, untuk jumlah soal pada pelajaran kimia sebenarnya tidak banyak, hanya berjumlah 25 soal.