Sri Mulyani Sebut Jumlah Dana Pensiun di Indonesia Sangat Kecil Dibandingkan dengan Negara Maju
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani angkat bicara soal dana pensiun di Indonesia yang dinilai lebih kecil dibanding negara maju.
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani angkat bicara soal dana pensiun di Indonesia.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan melalui akun Instagram-nya, @smindrawati, Kamis (27/9/2018).
Sri Mulyani menyebut, total aset dana pensiun yang dikelola Industri Keuangan Non Bank berjumlah Rp 266 triliun.
Total aset dana pensiun di Indonesia Rp 266 triliun itu setara dengan 1,85 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
Menurutnya, jumlah dana pensiun itu sangat kecil di banding negara maju.
Dimana, aset dana pensiun negara maju bisa mencapai 70 hingga 100 persen terhadap PDB.
"Saat ini total aset yang dikelola Industri Keuangan Non Bank sekitar Rp 2.279 triliun. Aset dana pensiun sebagai salah satunya berjumlah hanya Rp266 triliun atau 1,85% dari PDB. Jumlah dana yang sangat kecil. Di berbagai negara maju, pengelolaan dana pensiun berjumlah sekitar 70-100% dari PDB," tulis Sri Mulyani.
Untuk itu, Sri Mulyani mengatakan, sekarang ini waktu yang tepat bagi generasi milenial untuk merencanakan kehidupan ke depan.
"Dengan demografi Indonesia usia 30 tahun lebih banyak daripada usia di atas 50 tahun, pengelola dana pensiun memiliki kesempatan untuk mengumpulkan dana kelolaan kepada generasi milenial," kata Sri Mulyani.