Polri: Situasi di Palu dan Donggala Berangsur Normal
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengungkapkan bahwa situasi di Donggala dan Palu berangsur normal pasca diguncang gempa dan
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengungkapkan bahwa situasi di Donggala dan Palu berangsur normal pasca diguncang gempa dan tsunami.
Baca: Respons Kuasa Hukum Amien Rais Sikapi Somasi Kapitra Ampera
Situasi keamanan di wilayah tersebut juga, menurut Dedi sudah dapat dikendalikan oleh pihak kepolisian.
"Palu, Poso dan Donggala, situasi disana berangsur lebih baik di hari ini. Dapat dilihat dari situasi keamanan bisa dikendalikan aparat polisi yang mengelola keamanan dibantu TNI," ujar Dedi di Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/10/2018).
Beberapa sentra pelayanan kepolisian juga sudah mulai aktif. Petugas kepolisian sudah bisa melayani masyarakat yang ingin mengurus perizinan.
"Misalnya seperti SKCK sudah bisa dilayani Polsek, Polres dan Polda. Untuk pelayanan perpanjangan SIM khususnya di Donggala dan Sigi sudah bisa dilaksanakan tapi Palu belum bisa karena faktor peralatan yang rusak," jelas Dedi.
Dedi juga mengungkapkan bahwa roda perekonomian di Palu dan Donggala sampai saat ini sudah mulai berjalan normal.
Beberapa pasar dan pusat perbelanjaan sudah mulai beraktivitas kembali.
"Indikator berikutnya terlihat Palu semakin baik roda perekonomian adalah pasar impres kemudian pedagang kelontong sudah buka, pasar tradisional sudah hampir 70 hingga 80 persen sudah operasi. Pasar tradisional Donggala dan di Sigi juga mulai buka," ungkap Dedi.
"Kemudian jalur pasokan buah-buahan, sayur mayur dan pertanian dari Sigi ke Poso dan beberapa kabupaten di Sulteng sudah masuk pasar tradisional. Makanan semakin mencukupi masyarakat Palu," tambah Dedi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.