Refly Harun Sebut Kampanye Negatif Hal yang Lumrah saat Pemilu karena Beda dengan Black Campaign
Refly Harun mengatakan bahwa black campaign dan negative campaignmerupakan dua hal yang berbeda.
Penulis: Aprilia Saraswati
Editor: Vika Widiastuti
Grafis/Tribun-Video.com
Ahli Hukum Tata Negara dan Pengamat Politik Indonesia Refly Harun mengatakan negative campaign hal yang biasa dalam pemilihan umum.
TRIBUNNEWS.COM - Ahli Hukum Tata Negara dan Pengamat Politik Indonesia Refly Harun negative campaign hal yang biasa dalam pemilihan umum.
Hal tersebut disampaikan di akun Twitter-nya, @ReflyHZ, Minggu (14/10/2018).
Refly Harun mengatakan bahwa black campaign dan negative campaignmerupakan dua hal yang berbeda.
Ia mengatakan bahwa dalam kampanye pemilu, negative campaign diperbolehkan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.