Prabowo Sebut 99 Persen Rakyat Indonesia Hidup Pas-pasan, Gus Nadir Sindir Dengan Kalimat Ini
Gus Nadir mengomentari pernyataan Prabowo Subianto yang mengatakan masih banyak rakyat miskin meski Indonesia sudah berusia 73 tahun
Editor: widi henaldi
TRIBUNNEWS.COM -- Tokoh organisasi Islam Nahdlatul Ulama (NU), Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir mengomentri perihal pernyataaan Prabowo yang menuai polemik.
Prabowo menyatakan setelah 73 tahun Indonesia merdeka, justru masih banyak rakyat yang hidup kelaparan serta sulit mendapatkan pekerjaan.
"Kita melihat sekarang adalah keadaan yang saya sebut keadaan paradoks, keadaan yang janggal setelah 73 tahun merdeka yang kaya semakin sedikit dan segelintir orang saja," tutur Prabowo saat menghadiri Deklarasi Emak-emak Binangkit relawan Prabowo-Sandi di Pendopo Inna Heritage Hotel Denpasar, Bali, Jumat (19/10/2018).
Lebih lanjut, Prabowo menegaskan bahwa pernyataan ini juga sesuai dengan data fakta yang ada bahkan sudah diakui bank dunia.
"Ini bukan saya karang ini adalah data fakta yang diakui oleh bank dunia oleh lembaga lembaga internasional," tutur Prabowo dikutip TribunewsBogor.com dari Kompas.com.
Bahkan Prabowo menambahkan bahwa yang bisa menikmati kekayaan Indonesia ini hanya sebesar satu persen.
Sementara sisanya yakni 99 % justru mengalami hidup pas-pasan bahkan mengalami kesulitan.