Pembakaran Bendera di Garut, Ketum ICMI: Bagian dari Budaya Politik Kita yang Belum Matang
Seperti diberitakan sebelumnya, kejadian pembakaran bendara di Garut itu menjadi sorotan dan viral di media sosial.
Penulis: Yanuar Nurcholis Majid
Editor: Johnson Simanjuntak
![Pembakaran Bendera di Garut, Ketum ICMI: Bagian dari Budaya Politik Kita yang Belum Matang](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/jimly-nih2_20181025_161834.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshiddiqie melihat kasus pembakaran bendera di Garut merupakan bagaian dari budaya politik Indonesia yang belum matang.
"Enggak usah terlalu dipandang serius, itu kan bagian dari budaya politik kita yang belum matang," ujar Jimly, di Kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Kamis (25/10/2018).
Jimly pun menyesali adanya aksi pembakaran bendera yang terjadi bertepatan dengan hari Santri Nasional itu.
"Misalnya kan tidak perlu di bakar-bakar bendera, tetapi kan kita terlalu banyak emosi, apalagi sesama ormas tidak perlu saling bakar membakar," ujar Jimly.
Agar peristiwa serupa tidak terulang, Jimly mengatakan perlu ada semacam bimbingan yang diberikan pemerintah kepada masyarakat.
"Jadi ini soal kedewasaan budaya politik kita yang belum matang. Saya rasa tidak perlu kita gembar gemborkan kita bimbing kearah yang lebih baik, tidak perlu salah menyalahkan," ujar Jimly.
Baca: Zulkifli Hasan Siap Perjuangkan Keadilan untuk Pengemudi Ojek Online
Seperti diberitakan sebelumnya, kejadian pembakaran bendara di Garut itu menjadi sorotan dan viral di media sosial.
Video viral itu menunjukan sejumlah orang membakar bendera di Garut saat peringatan Hari Santri Nasional, Senin (23/10/2018).
Hingga kini, kejadian dalam video viral pembakaran bendera di Garut masih diproses polisi.
Tiga orang yang diamankan pihak Polres Garut ini masih berstatus sebagai saksi.
Sementara itu, polisi masih mencari orang yang membawa bendera tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.