17 Keluarga Korban Lion Air Belum Melaporkan Diri di Crisis Center Bandara Soekarno-Hatta
"Mungkin ada yang melapor di Bandara Halim atau di RS Polri. Pihak Lion Air juga menyiapkan data disana," ujar Victor
Penulis: Brian Priambudi
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Brian Priambudi
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Terdapat 17 keluarga korban pesawat Lion Air JT610 yang belum melaporkan diri di Crisisi Center Bandara Soekarno-Hatta.
Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kombespol Victor Togi Tambunan mengatakan, pihak bandara masih menunggu keluarga korban yang belum melaporkan diri.
Baca: Basarnas Temukan Kartu-kartu Identitas Pegawai Kemenkeu di Lokasi Lion Air JT610 Jatuh
"Mungkin ada yang melapor di Bandara Halim atau di RS Polri. Pihak Lion Air juga menyiapkan data disana," ujar Victor saat diwawancara media di Terminal 1Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (30/10/2018).
Victor menyampaikan saat ini pihak Lion Air belum melakukan integrasi data yang melapor baik di Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Halim Perdanakusuma, atau RS Polri.
"Sampai saat ini petugas disini yang menyampaikan, mungkin mereka belum integrasi data. Nanti meeeka akan update kembali," terang Victor.
Keluarga yang mendatangi crisis center Bandara Soekarno-Hatta akan diambil data korban penumpang pesawat.
Victor mengatakan setelah didata, pihak keluarga akan diantarkan ke RS Polri, Bandara Halim Perdanakusuma, atau Penginapan.
Diketahui, pendataan korban kecelakaan pesawat Lion Air JT610 juga disediakan beberapa titik lokasi pendataan.
Baca: YLKI: Manajemen Lion Air Harus Berikan Jaminan Kompensasi pada Ahli Waris Korban
Di antaranya adalah Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, RS Polri, dan Hotel Ibis Cawang.
Data yang diminta kepada pihak keluarga meliputi data korban seperti gigi, tinggi badan, ciri khusus, dan foto terakhir korban.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.