Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BAZNAS Gelar Tabligh Akbar dan Istighosah di Lokasi Gempa Tsunami Sulteng

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menggelar kegiatan Tabligh Akbar dan Istighosah di Masjid Al-Mujahiddin. Desa Wani 2, Tantovea, Kabupaten Donggala

Penulis: FX Ismanto
zoom-in BAZNAS Gelar Tabligh Akbar dan Istighosah di Lokasi Gempa Tsunami Sulteng
TRIBUNNEWS.COM/IST
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menggelar kegiatan Tabligh Akbar dan Istighosah di Masjid Al-Mujahiddin. Desa Wani 2, Tantovea, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), Minggu (4/11/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, DONGGALA - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menggelar kegiatan Tabligh Akbar dan Istighosah di Masjid Al-Mujahiddin. Desa Wani 2, Tantovea, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Ahad, (4/11/2018) pukul 08.00-12.00 WITA.

Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS, Mohd. Nasir Tajang mengatakan, memperkuat keimanan jadi salah satu aspek penting untuk percepat kebangkitan masyarakat setelah bencana, maka dari itu BAZNAS menyelenggarakan acara ini.

"BAZNAS ingin keimanan dan akidah para korban bencana tetap terjaga bahkan, dengan adanya tabligh akbar dan istighosah ini diharapkan itu bisa meningkatkan keimanan para masyarakat yang terdampak bencana, " katanya.

Penceramah yang mengisi acara tersebut adalah Ust. Oemar Mita. Lc, dan Ust. H. M. Abdul Syukur Yusuf. Kegiatan tabligh akbar ini juga dihadiri oleh Gubernur Sulteng yang diwakili Kabiro Kesra, Bupati Donggala, Kasman Lessa, Ketua BAZNAS Sulteng, Prof. Dr. Dahlia Syuaib, Ketua MUI Sulteng, Ketua Nahdlatul Ulama (NU) Sulteng, Ketua Muhammadiyah Sulteng, masyarakat Sulteng, dan lain-lain.

Nasir menambahkan, acara Tabligh Akbar dan Istighosah ini diselenggarakan oleh Mualaf Center BAZNAS yang merupakan dari program recovery Sulawesi Tengah oleh BAZNAS. Layanan Psikososial bagi para imam masjid yang terdampak gempa juga menjadi perhatian BAZNAS.

BAZNAS melakuan pendampingan kepada para imam masjid yang terdampak gempa dan tsunami di Palu, Donggala, dan Sigi dalam program kesehatan mental dan psikososial. Dengan tujuan agar menguatkan imam-imam masjid agar kembali berdakwah di tengah pengungsi.

"Selain fokus pada pelayanan ke pengungsi secara umum, BAZNAS juga memberikan bantuan penguatan akidah melalui Mualaf Center BAZNAS (MCB) kepada pengungsi korban bencana Palu," kata Nasir.

BERITA REKOMENDASI

Selain itu, BAZNAS juga menggelar pengobatan gratis dan pembagian sembako kepada warga korban gempa dan tsunami.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas