Tim DVI Polri Berhasil Identifikasi Satu Jenazah WN Italia, Dua WN Indonesia Korban Lion Air JT 610
Sejak hari pertama operasi DVI Polri pada Senin (29/10/2018) telah berhasil mengidentifikasi total 85 orang dari 189 korban kecelakaan pesawat
Penulis: Gita Irawan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Polri Kramat Jati, kembali berhasil mengidentifikasi tiga jenazah korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.
Sejak hari pertama operasi DVI Polri pada Senin (29/10/2018) telah berhasil mengidentifikasi total 85 orang dari 189 korban kecelakaan pesawat tersebut.
Kepala Rumah Sakit RS Bhayangkara Polri Tingkat I Said Sukanto (RS Polri Kramat Jati) Birgadir Jenderal Polisi dr Musyafak mengatakan Tim DVI Polri belum berhasil mengidentifikasi tiga jenazah pada Selasa (13/11/2018).
Hal itu diungkapkan Musyafak saat konferensi pers di RS Bhayangkara Polri Tingkat I Said Sukanto Kramat Jati Jakarta Timur pada Selasa (13/11/2018).
"Pada sore hari ini dan pada kesempatan ini kami dari Tim DVI Polri akan menyampaikan hasil sidang rekonsiliasi pada hari Selasa tanggal 13 November 2018 Pukul 14.00 di RS Bhayangkara Polri dimana ada 3 penumpang yang dinyatakan teridentifikasi," kata Musyafak.
Baca: Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Sebut Keberadaan Rizieq Shihab di Negaranya Tidak Membahayakan
Berikut nama tiga jenazah yang beehasil diidentifikasi;
1. Adonia Magdiel Bongkal (52), laki-laki, berhasil diidentifikasi lewat pemeriksaan DNA;
2. Alfiani Hidayatul Solikah (19), perempuan, berhasil diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA;
3. Andrea Manfredi, laki-laki, Warga Negara Italia, berhasil diidentfikasi lewat Pemeriksaan DNA;
Sejumlah 85 korban tersebut terdiri dari 64 orang laki-laki dan 21 orang perempuan.