PDIP Berencana Terbitkan Buku Manual Bencana untuk Dibagikan kepada Masyarakat
PDI Perjuangan (PDIP) berencana menerbitkan buku manual bencana di Indonesia untuk dibagikan Baguna kepada masyarakat Indonesia.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) berencana menerbitkan buku manual bencana di Indonesia.
Setelah terbit, buku tersebut akan dibagikan Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDIP kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat membuka workshop pemetaan daerah bencana yang dihadiri kader-kader Baguna, di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (13/12/2018).
"Dengan workshop ini kita ingin buat buku manual untuk sosialisasikan kepada anak-anak kita, SD, SMP, SMA, untuk dibagi. Supaya pemahaman kita tinggal di daerah rawan bencana menguat. Mampu persiapkan dengan baik," ucap Hasto.
Baca: Olah TKP di Kamar Kos Eril Dardak, Tabung Bertuliskan HE Diduga Berisi Helium, Gas Tidak Beracun
"Kemudian juga Baguna mempersiapkan diri karena ini menghadapi bencana basah tanah longsor, banjir, dan sebagainya," imbuh Hasto.
Seluruh wilayah Indonesia menjadi daerah rawan bencana, karena itu kata Hasto, penting untuk memperhatikan peringatan dini bencana.
"Partai juga kami koneksikan dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika untuk mengetahui secara dini terhadap potensi-potensi bencana. Jadi kalau ada bencana, baik itu tektonik, vulkanik, itu kami dapat informasi lebih cepat untuk mempersiapkan seluruh jajaran partai agar dapat ditugaskan ke daerah," jelas Hasto.
Hasto menuturkan kesiapsiagaan menjadi kunci untuk mengatasi bencana.
"Ibu Megawati Soekarnoputri selalu punya stok untuk makanan bayi, kemudian untuk kebutuhan khusus perempuan karena ini yang sering kali dilupakan ketika terjadi bencana," kata Hasto.