Uskup Agung Jakarta Serukan Umat Katolik Tidak Boleh Memecah Belah Bangsa
Dia menekankan, saat ini, ada pihak yang mengaku beriman, tapi sehari-harinya selalu berupaya untuk memecah belah bangsa.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Uskup Agung Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) Mgr. Ignatius Suharyo menyerukan seluruh umat Katolik untuk terus meningkatkan persaudaraan antar manusia.
Baik itu sesama umat Katolik juga dengan umat beragama lain.
Dia menekankan, saat ini, ada pihak yang mengaku beriman, tapi sehari-harinya selalu berupaya untuk memecah belah bangsa.
Hal ini katanya membuat orang bertanya-tanya tentang kadar keimanan orang tersebut.
Baca: Antar Jenazah Dylan Sahara, Ifan Seventeen: Tunggu Aku Ya, InsyaAllah Kita Ketemu di Surga
"Nyebut dirinya beriman tapi memecah belah, menyebarkan fitnah, ini jadi tanda tanya," ucapnya saat Misa Natal di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Selasa (25/12/2018).
Dia mengingatkan agar umat Katolik untuk tidak meniru perilaku memecah belah bangsa tersebut.
Baca: Ini Pesan Natal 2018 dari Uskup Agung Jakarta
Terlebih saat ini merupakan tahun politik mendekati Pemilu 2019.
Setiap Umat Katolik haruslah tetap menjaga persatuan kesatuan bangsa dengan mengeratkan tali persaudaraan.
"Semoga kita tumbuh menjadi pribadi yang semakim berhikmat sebagaimana yang diajarkan oleh Yesus," tutupnya.