Politisi Gerindra: Dampak Pembangunan Infrastruktur Masih Jauh dari Harapan
Terkait jalan tol, Bambang menilai pembangunan jalan bebas hambatan itu hanya didominasi oleh kendaraan pribadi.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi V DPR RI fraksi Gerindra, Bambang Haryo mengatakan dalam pembangunan infrastruktur, diharapkan dapat menimbulkan daya tarik dan menumbuhkan perkembangan ekonomi.
Namun, menurutnya, yang terjadi justru tidak adanya pertumbuhan dari segi ekonomi bagi masyarakat kecil.
"Apakah infrastruktur itu menimbulkan daya tarik ekonomi dan menumbuhkan ekonomi? Saya pikir masih jauh dari harapan," ujar Bambang di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (29/1/2019).
Terkait jalan tol, Bambang menilai pembangunan jalan bebas hambatan itu hanya didominasi oleh kendaraan pribadi.
Baca: Komentari Gosip Kedekatan Aaliyah Massaid dan Dul Jaelani, Reza Artamevia: Dia Sudah Cukup Dewasa
Sementara kendaraan logistik dan kendaraan transportasi hanya sekitar 2 persen dari jumlah kendaraan yang melewati jalan tol.
"Begitu juga dengan tol, dibangun tapi kendaraan logistik dan transportasi kendaraan masak enggak lewat di sana. Walaupun ada, enggak lebih dari 2 persen dari jumlah kendaraan logistik massal maupun penumpang," jelasnya.
Kendati demikian, dirinya mengaku negara jnj membutuhkan infrastruktur.
Namun, Bambang menegaskan infrastruktur yang dibangun harus mampu menumbuhkan perekonomian rakyat.
"Pembangunan infrastruktur itu harus dilakukan tapi yang berdaya untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi jadi bukan infrastruktur yang tidak berskala prioritas. Karena kita banyak yang harua dibangun di infrastruktur ini oleh pemerintah," katanya.
"Jadi, ini pembodohan terhadap rakyat dan ini enggak boleh sampai terjadi seperti itu. Nanti kita akan bicarakan kalau pemerintah terkait mengatakan seperti itu, saya akan sampaikan. Jadi jangan membodohi rakyat," tutup Bambang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.