Mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan Ajak Masyarakat Jadikan Pemilu sebagai Wisata Demokrasi
Menurut Aher, pemilu merupakan pesta, sehingga masyarakat yang ikut serta harus merayakan dengan cara yang baik dan membangun
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Imanuel Nicolas Manafe

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher), mengajak masyarakat menyukseskan Pemilu 2019 dengan mendukung pemilu yang aman dan damai, sebagaimana yang dilakukan TNI-Polri dan pihak terkait lainnya.
"Saya mendukung ajakan aparat baik Polri maupun TNI menyambut pesta demokrasi baik Pilpres (Pemilu Presiden) maupun Pileg (Pemilu Legislatif) dengan aman dan damai," ujar Aher dalam keterangan tertulis, Senin (25/3/2019).
Baca: Demokrasi Terancam Jika Teror dan Intimidasi Dibiarkan Dalam Pemilu
Menurut Aher, pemilu merupakan pesta, sehingga masyarakat yang ikut serta harus merayakan dengan cara yang baik dan membangun.
Aher mengatakan, pemilu kondusif penting adanya, karena jika ajang kontestasi berlangsung gaduh, upaya memilih pemimpin terbaik bangsa dipandang bisa terganggu.
"Karena ini sebuah pesta, maka kita sambut pesta ini dengan suka cita. Mari kita jadikan pesta demokrasi ini sebagai wisata demokrasi. Jadi betul-betul damai, sejuk, gembira dan bahagia," kata dia.
"Nasib bangsa Indonesia ke depan kita tentukan melalui pemilu yang kita laksanakan lima tahun sekali itu. Karena itu masyarakat harus melaksanakannya dengan baik, pilih yang terbaik, rasional, menurut pengamatan masing-masing. Dan ketika ada pilihan yang berbeda, setiap orang harus menghormati pilihan tersebut sebagai bagian toleransi dan demokrasi," imbuhnya.
Baca: Masyarakat Diminta Tak Golput di Pemilu
Lebih lanjut, Aher meminta seluruh pihak agar tak membuat dan menyebar hoaks, memfitnah, menyampaikan ujaran kebencian, politisasi suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) dan politik uang.
"Kita harus mengajak masyarakat memerangi hal-hal negatif seperti itu. Ketika kita perangi hoaks, kita juga perangi fitnah, kita juga perangi ujaran kebencian, kita tidak setuju politik uang. Insya Allah jika tidak ada hoaks, politik uang, politisasi SARA, insya Allah Pilpres dan Pileg kita berjalan sejuk," pungkas Aher.