Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ratna Sarumpaet Sebut Pemilu 2019 Berantakan

Ibunda Atiqah Hasiholan itu menilai pemilu kali ini berantakan lantaran banyak hal yang tidak diselesaikan secara benar.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Ratna Sarumpaet Sebut Pemilu 2019 Berantakan
Vincentius Jyestha/Tribunnews.com
Terdakwa kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks Ratna Sarumpaet pasca sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jl Ampera Raya, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil hitung cepat atau quick count Pemilu 2019 menjadi sorotan dalam beberapa waktu terakhir lantaran adanya pro dan kontra dari kedua kubu paslon nomor urut 01 dan nomor urut 02.

Saat awak media menanyakan hal itu kepada Ratna Sarumpaet, terdakwa kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks itu menilai pemilu 2019 berantakan.

"Saya pikir pemilunya berantakan ya karena itu," ujar Ratna, pasca sidang lanjutan di PN Jaksel, Jl Ampera Raya, Jakarta Selatan, Selasa (23/4/2019).

Ia pun menjelaskan maksud dari pernyataannya terkait pemilu berantakan.

Baca: Tompi Singgung Ketidakmampuan Analisa Hanum Rais Simpulkan Ratna Korban Penganiayaan

Ibunda Atiqah Hasiholan itu menilai pemilu kali ini berantakan lantaran banyak hal yang tidak diselesaikan secara benar.

Ratna menyinggung perihal pencoblosan surat suara di Selangor, Malaysia, yang belum menemui titik terang.

Selain itu, ia juga menyoroti banyaknya korban meninggal dunia yang turut andil dalam Pemilu.

Baca: Sandi: PKS yang Mendapatkan Kursi Wagub DKI Jakarta

Berita Rekomendasi

"Ya dari awal ada pencoblosan gelap di Selangor aja nggak diberesin. Orang sampai mati itu kenapa sih, karena keberatan beban. Berarti panitia buruk dalam menata siapa pekerjanya, jangan-jangan mereka pelit," kata dia.

Di sisi lain, Ratna ternyata enggan menanggapi terkait hasil hitung cepat atau quick count yang menyatakan posisi paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno kalah dari paslon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Ya aku nggak tahu, aku nggak ikut berpendapat soal itu," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas