Peringatan May Day, Kapolres Jakpus Imbau Buruh Tak Mendekat ke Istana Negara
Jajaran Polres Metro Jakarta Pusat bersama Kodim 0501/JP BS mengamankan peringatan Hari Buruh di wilayah Jakarta Pusat.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jajaran Polres Metro Jakarta Pusat bersama Kodim 0501/JP BS mengamankan peringatan Hari Buruh di wilayah Jakarta Pusat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Harry Kurniawan, mengatakan di wilayah Jakarta Pusat kegiatan May Day difokuskan di tenis indoor Senayan dan sekitar Monas.
Untuk aksi di sekitar Monas, dia meminta, kepada massa buruh supaya tidak masuk di area dekat Istana Negara. Di kawasan itu, kata dia, sudah dilakukan penyekatan.
Baca: Prabowo Dijadwalkan Hadiri Peringatan Hari Buruh di Tennis Indoor Senayan
"Informasi di lapangan sangat beragam tapi saya yakin kegiatan hari ini dapat berjalan aman dan terkendali," kata Harry dalam keterangannya, Rabu (1/5/2019).
Dia menegaskan, pihaknya sudah mempersiapkan pasukan khusus di Monas yang sewaktu-waktu dapat digerakkan.
Pasukan khusus yang telah disiapkan seperti Marinir dan Paskhas disiapkan juga di Monas untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu diperlukan.
"Bagi anggota, diminta tak ada penggunaan senjata api dan yang membawa agar dititipkan," jelas Harry.
Sementara itu, Dandim 0501/JP BS Letkol (Inf) Wahyu Yudhayana mengharapkan agar aksi buruh yang melibatkan puluhan ribu massa ini berjalan aman dan damai.
"Semoga kegiatan pengamanan hari ini bernilai ibadah. Dan peserta unras diminta untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban selama aksi," harap Wahyu.
Pada Rabu ini, aparat Polres Metro Jakarta Pusat dan Kodim 0501/JP BS menggelar apel pengamanan aksi buruh di Istana Negara dan Senayan.
Apel ini melibatkan 2.543 personel gabungan. Rinciannya yakni 1.814 personel Polri dan 729 personel TNI.