Kepulauan Talaud yang Bupatinya Ditangkap KPK Ternyata Merupakan Kabupaten Bak Surga
Bupati Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara, Sri Wahyumi Manalip (SWam) ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Editor: Sugiyarto
Kedua lempeng saling “bertabrakan” yang mengakibatkan lapisan permukaan bumi terangkat diatas permukaan laut.
Hasil dari proses pangangkatan ini sejak zaman Pleistosen (1,6 juta-10.000) hingga zaman Holocen ditambah dengan kolonisasi oleh tumbuhan, binatang dan manusia serta interaksi diantaranya, terbentuklah Kepulauan talaud.
Baca: Ditangkap KPK, Ini Sosok Bupati Sri Wahyumi Manalip, Selebgram, Dinonaktifkan karena Trump
3. Talaud Bermakna Surga
Talaud atau taloda disebut juga dengan nama “Porodisa” atau Paradise yang berarti surga.
Menurut cerita ketika bangsa Portugis datang pertama kali ke talaud mereka berkata “Paradise” karena dilihatnya talaud bagaikan surga, tapi penduduk lokal waktu itu mengucapkannya “porodisa” karena tidak dapat mendengar dan melafazkannya dengan baik dan juga tidak mengerti artinya.
Sedangkan Taloda berasal dari kata Talo dan Oda. Talo adalah nama orang yang berasal dari talaud sedangkan Oda adalah istrinya yang berasal dari pulau Mindanau (Filipina), Taloda menjadi nama dari keturunan mereka berdua.
4. Warganya Diduga berasal dari Filipina
Mengenai asal-usul memang belum diketahui pasti, namun banyak pendapat bahwa orang talaud berasal dari Filipina.
Ini karena mempunyai kemiripan bahasa dan warna kulit serta bentuk tubuh, ada yang menyebutkan bahwa suku talaud termasuk bangsa Melayu Polinesia yang merupakan bagian dari Austronesia.
Berdasarkan penelitian, kepulauan talaud telah dihuni sekitar ± 6.000 tahun SM.
Kita juga dapat mengetahui asal-usul orang Talaud berdasarkan cerita rakyat, seperti yang disebutkan diatas Talo dan Oda adalah manusia pertama ditalaud.
Cerita lain adalah Hikayat yang berjudul “Alamona Otaumata Ntaloda” (manusia pertama ditalaud).
Cerita lain juga mengatakan tentang asal usul orang talaud berasal dari Filipina selatan.
Dikisahkan tiga orang yaitu Gumansalangi dan istrinya Kondawulaeng bersama Bawanulare berlayar ketimur.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.