Pemerintah Deklarasi Kawasan Pelabuhan Laut dan Bandar Udara Bebas dari Korupsi
Agus meyakini pada 2045 mendatang pendapatan per kapita Indonesia per tahunnya bisa menyentuh US$23.199 per tahun atau Rp324,79 juta
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - Lembaga pemerintahan Kementerian dan non Kementerian sepakat mendeklarasi komitmen bersama pembangunan zona integritas kawasan pelabuhan laut dan bandar udara Republik Indonesia.
Zona integritas itu menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Deklarasi berlangsung di Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (2/5/2019).
Ketua KPK Agus Rahardjo, Menpan-RB Syafruddin, Menhub Budi Karya Sumadi, dan Kepala Staff Kepresidenan Moeldoko (diwakili) hingga para pejabat pimpinan tingkat utama, madya, dan pratama hadir dalam deklarasi meningkatkan tata kelola organisasi yang baik, seperti transparansi, akuntabilitas, partisipatif, pengukuran kinerja individu, dan efektif dalam memberikan pelayanan informasi publik.
“Saya meyakini ramalan Bappenas bahwa Indonesia bisa keluar dari dari jebakan negara dengan pendapatan menengah (middle income trap) dan menjadi negara maju dalam 17 tahun ke depan atau pada 2036 mendatang.”
“Saat ini terlalu banyak birokrasi untuk masuk (pelabuhan) kalau dibandingkan dengan Singapura mereka hanya ada dua. Reformasi birokrasi harus mendapat perhatian khusus, harus ada time frame yang jelas. Karena kalau kita lihat hasil ini kurang menggembirakan. Salah satu cara terpenting melalui rightsizing,” papar Agus.
Dengan langkah-langkah tersebut, Agus meyakini pada 2045 mendatang pendapatan per kapita Indonesia per tahunnya bisa menyentuh US$23.199 per tahun atau Rp324,79 juta (asumsi kurs saat ini Rp14 ribu per dolar AS).
Baca: Ditkapel Sudiono: Program Keselamatan Pelayaran Guna Menata Lingkungan Pelabuhan
Sementara itu, Menpan-RB Syafruddin menurutkan hal senada yakni perlunya peningkatan iklim investasi, perdagangan ke luar negeri, dan mendorong destinasi destinasi unggulan.
“Kita harus fokus pada perbaikan iklim ekonomi. Ini bagian dari langkah Indonesia mendorong kemandirian ekonomi. Langkah penting reformasi birokrasi dan pembangunan negara,” paparnya.
Baca: Najwa Shihab Tertawa Seusai Dengar Jawaban Adian Napitupulu, 'Ada Orang Lain Yang Mengaku Presiden'
Menhub Budi Karya berterimakasih atas komitmen pembangunan zona integritas 6 pelabuhan dan 6 bandara untuk lebih mendisiplinkan tata kelola seluruh stakeholder di dalamnya.
“Karena ini berkaitan pintu wisata dan logistik jadi saya sepakat apa yang dikatakan Pak Agus jangan hanya diucapkan dengan kata-kata tapi harus ada perbaikan. Mudah-mudah kami bisa menjalankan dengan baik,” ucap Menhub.