Info BMKG: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Indonesia 19-20 Mei 2019 Dampak Sirkulasi Siklonik
Dikutip Tribunnews.com dari laman resmi BMKG terdapat massa udara basah lapisan rendah terkonsentrasi di sebagian besar Sumatera dan Kalimantan.
Penulis: Fathul Amanah
Info BMKG: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Indonesia 19-20 Mei 2019 Dampak Sirkulasi Siklonik
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengumumkan peringatan dini cuaca ekstrem yang akan melanda sejumlah wilayah di Indonesia pada hari ini Minggu (19/5/2019) hingga Senin (20/5/2019) besok.
Dikutip Tribunnews.com dari laman resmi BMKG terdapat massa udara basah lapisan rendah terkonsentrasi di sebagian besar Sumatera, sebagian besar Kalimantan, Sulawesi bagian utara dan tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua.
Daerah yang berpotensi memiliki potensi konvektif dari faktor lokal yang kuat di mana nilai indeks labilitas atmosfer-nya sedang/kuat yaitu di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sulawesi tengah, Sulawesi Selatan, Papua Barat dan Papua.
Terdapat pula sirkulasi siklonik di Papua (925/600mb) dan Samudra Pasifik timur Filipina (925/700mb).
Belokan angin terbentuk di Sumatera bagian tengah, Kalimantan bagian tengah, Laut Maluku, Maluku, dan Papua Barat.
Sementara itu, konvergensi memanjang dari Jawa Timur hingga Bengkulu, dari Sulawesi Selatan hingga Kalimantan Utara dan dari Papua Barat hingga Papua.
Berikut Tribunnews.com sajikan daftar wilayah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem pada 17-19 Mei 2019 dikutip dari laman resmi bmkg.go.id.
Baca: Info BMKG: Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 4 Meter 19-22 Mei 2019 Dampak Pola Sirkulasi
Daftar Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat pada Minggu (19/5/2019):
1. Sumatera Selatan
2. Riau
3. Papua
4. Maluku
5. Kalimantan Tengah