Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Medsos Diisukan Dibatasi Sampai 10 Hari, Pedagang Online Protes

Isu tersebut langsung dibantah oleh Staf Ahli Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Sri Yunanto

Editor: Sanusi
zoom-in Medsos Diisukan Dibatasi Sampai 10 Hari, Pedagang Online Protes
Kirill Kudryavtsev / AFP
Pengguna media sosial 

Dewi yang merupakan pedagang kuliner online ini mengaku adanya penurunan omsetnya sejak dibatasinya penggunaan media sosial pada 22 Mei lalu.

Sejumlah konsumen yang mau membeli barang dagangannya terpaksa menunda pembelian karena ingin melihat foto dan video barang dagangannya.

"Sudah ada puluhan calon pembeli yang menunda transaksi karena ingin melihat contoh barangnya melalui foto dan video. Saya hanya bisa mengurut dada saja," kata Dewi.

Hal yang sama juga dialami Dedi, pedagang pakaian online di Padang. Dedi mengaku, sejak dibatasinya penggunaan media sosial, omsetnya berkurang.

"Biasanya dua minggu jelang Lebaran ini sudah banyak pesanan. Tapi karena media sosial dibatasi, pesanan ini berkurang dibandingkan tahun lalu," kata Dedi.

Dedi mengakui, dirinya memang masih bisa menggunakan media sosial dengan menggunakan VPN.

Hanya saja, banyak konsumennya yang tidak menggunakan VPN sehingga tetap saja mengganggu transaksinya.

Berita Rekomendasi

"Saya menggunakan VPN, tapi konsumen tidak. Jadi sama saja, tetap terganggu," kata dia.

Dedi berharap pemerintah segera membuka blokir pembatasan penggunaan media sosial ini sehingga dirinya dan pedagang online lainnya bisa melakukan perdagangan dengan lancar. (TRIBUNJAKARTA.COM/TRIBUNJATENG/KOMPAS.COM)

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas