Syukuran Pemilu Damai, Ribuan Tumpeng Disebar MCM
Lancar dan amannya gelaran Pemilu 2019 dan ditetapkannya pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dalam rekapitulasi
Editor: FX Ismanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lancar dan amannya gelaran Pemilu 2019 dan ditetapkannya pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dalam rekapitulasi suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) disambut Masyarakat Cinta Masjid (MCM) dengan menggelar doa dan syukuran bersama anak yatim piatu dan jamaah Masjid Cut Mutiah, Jumat (24/5/2019).
"Kita melakukan syukuran agar negara ini menjadi baik. Negara ini kembali pada kesatuan dan persatuan," ujar Ketua Dewan Pembina MCM, Budi Karya Sumadi yang hadir dalam acara bertajuk 'Doa dan Syukuran Kemenangan Rakyat Atas Pemilu Aman dan Damai' di Masjid Cut Mutiah, Jakarta ini.
Dikatakan Budi Karya, MCM mengaku prihatin dengan terjadinya kerusuhan pasca aksi di depan gedung Bawaslu kemarin.
"Kita prihatin, padahal demokrasi bangsa ini sebenarnya sudah terukur. Ada mekanisme dalam mengajukan keberatan terhadap hasil pemilu," ucap Budi Karya.
Ketua Panitia 'Doa dan Syukuran Kemenangan Rakyat Atas Pemilu Aman dan Damai', M Pradana Indraputra menambahkan, saat ini rakyat tidak boleh lagi merasa kalah dan menang. Siapa pun pemenangnya dan menjadi presiden punya kewajiban harus dapat melindungi dan mensejahterakan rakyat Indonesia.
"Mulai saat ini kita harus bersatu padu untuk membangun negeri, Membantu Jokowi dan Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden yang terpilih. Kompetisi sudah selesai, kita kembali pada persatuan dan kesatuan," ujar pria yang akrab disapa Dana ini.
Sedangkan Ketua Umum MCM, Wisnu Dewanto melihat, momentum kemenangan ini sebagai sebuah upaya baru bagi bangsa ini.
"Saat ini kita harus memberikan upaya baru bagi bangsa ini," ucap Wisnu.
Di acara ini, MCM juga memberikan santunan bagi ratusan anak yatim piatu serta berbuka puasa dengan 10 tumpeng besar dan 5.000 tumpeng mini, bersama 5.000 jamaah dan pengurus masjid se-Jabodetabek.