Antisipasi Lonjakan Kendaraan, Gate Satelit dan Mobile Rider Disiapkan di Gerbang Tol Cikampek Utama
Pihak pengelola jalan tol, Jasa Marga, telah menyiapkan gate satelit dan mobile rider di Gerbang Tol Cikampek Utama.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, antrian kendaraan di GT Cikampek Utama yang mengarah ke arah Subang, Jawa Barat, mencapai dua kilometer.
Namun, antrean tersebut masih bersifat dinamis bahkan sempat berkurang hingga satu kilometer.
Sementara arah sebaliknya tidak terdapat antrean yang signifikan.
Baca: Fakta-fakta Tentang Tajudin, Calon Eksekutor Rencana Pebunuhan 4 Jendral Pada Aksi 22 Mei
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Refdi Andri, mengatakan antrean ini masih normal.
Menurutnya, belum terdapat kepadatan yang berarti dari lonjakan kendaraan ini.
![Situasi di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama, Rabu (29/5/2019) malam.](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/situasi-di-gerbang-tol-gt-cikampek-utama.jpg)
"Terlihat antrean kendaraan hingga dua kilometer, tapi ini masih normal," tutur Refdi di GT Cikampek Utama, Jawa Barat, Rabu (29/5/2019).
Seperti diketahui, sistem One Way bakal diberlakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah kendaraan pada puncak arus mudik.
Baca: Menunggu Duel Racikan Klopp Vs Pochettino di Final Liga Champions
Lokasi pemberlakuan One Way mengalami perubahan.
Awalnya dimulai dari Tol Cikarang Utama berpindah ke kilometer 70 Cikampek Utama hingga kilometer 263 Brebes Barat.
Waktu pelaksanaan One Way mulai dari tanggal 30 Mei hingga 2 Juni 2019.
One way diberlakukan selama 12 jam mulai pukul 09.00 hingga 21.00 WIB.
Waktu dan titik one way
Sistem satu arah atau One Way pada Tol Trans Jawa bakal diberlakukan mulai besok, Kamis (30/5/2019).
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Refdi Andri, mengatakan sistem One Way diberlakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah kendaraan pada puncak arus mudik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.