Soal Kepergian Prabowo ke Dubai, Ini Kata Ketua DPP Gerindra, BPN, Fadli Zon hingga TKN
Kepergian Prabowo ke Dubai bersama beberapa warga negara asing menjadi sorotan publik. Ini komentar beberapa tokoh tentang keberangkatan Prabowo.
Penulis: Fitriana Andriyani
Editor: Fathul Amanah
Mikhail dan Anzhelika warga negara Rusia tersebut, tercatat pernah menghadiri focus group discussion (FGD) bernama Election Visit Indonesia 2019 di Gedung DPR pada 16 April.
Sebagaimana dilansir Kompas.com dari catatan pemberitaan yang disiarkan situs resmi DPR yaitu www.dpr.go.id.
Ketika ditanya mengapa sekretariat parlemen Rusia ikut Prabowo dalam perjalanan ke luar negeri, Fadli Zon menilai hal itu biasa saja.
Terlebih perjalanan Prabowo ke luar negeri kali ini bersifat pribadi.
"Biasa-biasa saja ya, perkawanan-perkawanan itu kan biasa saja. Cuma kalau kali ini saya kira urusan privat, urusan biasa," kata dia.
3. Jubir BPN
Sama halnya dengan Fadli Zon, Juru bicara BPN Andre Rosaide mempertanyakan tersebarnya manifes penerbangan Prabowo ke Dubai.
BPN bahkan meminta ada investigasi soal penyebar manifes tersebut.
"Apa kepentingan manifes Pak Prabowo disebar. Sampai semua wartawan bertanya kepada kami.
Lalu sampai Kabag Imigrasi membuat keterangan khusus," kata Andre Rosiade, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (28/5/2019) malam.
"Saya minta ini diinvestigasi siapa yang menyebar manifes. Apakah pihak bandara atau pihak Imigrasi yang menyebarkan," tambah dia.
Andre mengatakan tersebarnya manifes perjalanan Prabowo ke luar negeri bukan kali pertama ini terjadi.
Beberapa waktu lalu, hal serupa pernah terjadi saat Prabowo terbang ke Brunei Darussalam.
"Kenapa terkesan ingin mengekspos Pak Prabowo. Sampai manifes yang tidak perlu diekspos malah diekspos.