TRIIBUNNEWS.COM -- Cawapres terpilih 2019-2024 KH Maruf Amin akhirnya ungkap alasan kenapa dirinya selalu tampil di depan publik memakai sarung.

Dia sebut budaya dan warisan Nusantara.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pasangan Joko Widodo-KH Maruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih Pilpres 2019, Minggu (30/6/2019).

Rapat pleno KPU tetapkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Pilpres 2019 hanya dihadiri pasangan calon (paslon) 01, yakni pasangan Joko Widodo-KH Maruf Amin (Jokowi-Amin).

Paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno (Prabowo-Sandi) tidak hadir karena ada acara lain.

Baca: Hadiah Pertama Vanessa Angel Bebas Penjara Dapat iPhone 13 Juta, Curhat Pilu Aku Dibungkam 5 Bulan

Baca: Saat Drop karena Kabar Dirinya Dipenjara Beredar, Keluarga Menguatkan Nurul Qomar

Baca: Fadel Islami Tengah Bekerja, Muzdalifah Ketiduran di Bahu sang Suami

Baca: Ramalan Zodiak 1 Juli 2019, Taurus Makin Keras dan Gemini Kesepian

Jokowi hadir dengan memakai kemeja putih dan celana hitam sepatu sneakers.

KH Maruf Amin yang juga Rais Syuriah PB Nahdlatul Ulama datang memakai kemeja dan jas putih putih, berkopiah, memakai sepatu pantopel, dan memakai sarung hijau.

KH Maruf Amin selama ini lebih sering memakai sarung ketika tampil di depan publik.

Bahkan saat kampanye dan debat Capres/Cawapres terkait Pilpres 2019 pun, Maruf Amin tampil memakai sarung.

Selama ini belum terungkap alasan KH Maruf Amin pakai sarung ketika tampil ke publik.

Kemarin, alasan KH Maruf Amin selalu tampil pakai sarung diungkap melalui akun media sosialnya.

KH Maruf Amin menjelasan alasannya pakai sarung setelah terlebih dahulu menulis ihwal kehadirannya di kantor KPU.

"Kedatangan kami (ke kantor KPU) kali ini dijadwalkan untuk menerima mandat dan petikan penetapan presiden beserta wakil presiden terpilih periode 2019-2024," ujar Maruf Amin.

Maruf Amin menambahkan, "Kami berdua sengaja kompak memakai baju dengan warna senada. Putih-putih yang selama ini menjadi ciri khas kami."