JK: Rekonsiliasi Jokowi-Prabowo Itu Kewajiban, Bukan Hanya Imbauan
Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, rekonsiliasi antara Jokowi dan Parbowo pascapemilu merupakan kewajiban yang harus dilakukan
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, rekonsiliasi antara Joko Widodo dan Parbowo Subianto pascapemilu merupakan kewajiban yang harus dilakukan, bukan hanya sebuah imbauan.
"Ya itu (rekonsiliasi) bukan hanya imbauan, tapi itu juga kewajiban kita semua untuk bersatu, rekonsilisasi itu bermakna bersatu," ujar dia yang ditemui di kantor Wapres RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (2/7/2019).
Hal itu untuk membuat pemerintahan berjalan ideal ke depan, di mana oposisi berhak mengkritisi pemerintah, tetapi persatuan antar elite oposisi dan koalisi menjadi mutlak.
Baca: Pengkajian MPR: Kekuatan Hankam Harus Sesuaikan Perkembangan dan Tantangan Zaman
Baca: HASIL Akhir Brasil vs Argentina Skor 2-0: Brasil Lolos ke Final Copa America 2019
Baca: Cek Harga Tiket Film BTS Bring the Soul: The Movie di CGV, Cinemaxx dan Cinema XXI, Dijual Malam Ini
Baca: Putri Haya: Istri penguasa Dubai bersembunyi di Inggris karena merasa hidupnya terancam
"Koalisi berhak mengkritisi pemerintah, bukan berhak tapi memang tugasnya seperti itu (kritik), supaya ada keseimbangan," tutur JK.
Upaya pertemuan Jokowi dan Prabowo santer diupayakan, meski sampai kini belum juga terealisasi.
Rekonsiliasi elit atas diharapkan dapat menjadi contoh baik bagi para pendukung keduanya.
"Ya tetap perlu (rekonsiliasi), kalau tidak nanti juga tetap bangsa ini terbelah nanti. Kalau sudah bersatu di atasnya di bawahnya juga akan lebih baik dan lebih muda," harap dia.