Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Arief Puyuono: Yang Melahirkan Pak Jokowi ke Tingkat Nasional Itu Gerindra, Bukan NasDem atau PKB

Berawal dari Arief Puyuono yang menyebut partainya lebih dekat dengan dengan PDI Perjuangan.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Arief Puyuono: Yang Melahirkan Pak Jokowi ke Tingkat Nasional Itu Gerindra, Bukan NasDem atau PKB
Tribunnews.com/ Eri Komar Sinaga
Wakil Ketua Umum Parti Gerindra Arief Puyuono di KPK, Jakarta, Jumat (1/4/2016) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Puyuono terlibat perdebatan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem, Johnny G Plate perihal keputusan koalisi Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini terjadi saat keduanya menjadi narasumber dalam tayangan Mata Najwa di Trans7, dikutip TribunWow.com dari saluran YouTube Najwa Shihab, Kamis (4/7/2019).

Berawal dari Arief Puyuono yang menyebut partainya lebih dekat dengan dengan PDI Perjuangan.

Ia juga menyinggung kontribusi partainya yang membawa Jokowi ke tingkat nasional.

"Kan sejarah berkata bahwa kami itu dulu berteman dengan PDI Perjuangan. Yang melahirkan Pak Jokowi ke tingkat nasional itu kami, dan PDI Perjuangan, bukan Nasdem dan PKB. Ini fakta," ujar Arief Puyuono.

Baca: Politisi Gerindra: Saya Bukan Pengkhianat, Tidak Incar Jabatan dari Jokowi

Baca: Perempuan-perempuan Cantik dan Cerdas Calon Menteri Jokowi

Baca: Luhut Beri Penjelasan Terkait Bahasa Inggris Presiden Jokowi yang Disorot Sejumlah Pihak

Menanggapi ungkapan itu, Johnny Plate mengingatkan keputusan tetap ada di Jokowi dan bersama dengan partai koalisinya.

"Ada satu hal yang jelas yang diungkapkan Pak Jokowi di KPU RI pada saat penetapan. Bahwa untuk kabinet, Pak Jokowi terlebih dahulu akan berbicara dengan pimpinan partai koalisi, itu satu dan itu memang kami hormati domain karena hak prerogatif presiden," papar Johnny G Plate.

"Dan di sisi lain, kalau ngomong koalisi parlemen atau kabinet itu domainnya pimpinan partai politik, dan kami tentu sebagai yang menguasai parlemen saat ini, 349 kursi akan berkonsensus bersama-sama, tidak perlu dipengaruhi untuk mengadu domba, kami sudah sangat dewasa dan paham bagaimana mengelola kekuasaan," tambahnya kembali.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Puyuono terlibat perdebatan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem, Johnny G Plate perihal keputusan koalisi Joko Widodo(Jokowi). (Capture Youtube Najwa Shihab)
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Puyuono terlibat perdebatan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem, Johnny G Plate perihal keputusan koalisi Joko Widodo(Jokowi). (Capture Youtube Najwa Shihab) ()
BERITA TERKAIT

Arief Puyuono menyanggah dan mengatakan politik bersifat statis.

"Lho kami enggak adu domba, politik itu enggak ada yang tetap, bisa saja berubah komposisinya," ungkap Arief Puyuono.

Mendengar pernyataan Arief Puyuono, Johnny G Plate justru mengejeknya.

"Nah itu harapan, itu namanya ngarep.com, boleh saja," kata Johnny G Plate.

"Kita tidak mengharap kok. Beginilah orang yang berpolitik tidak punya kesadaran yang tinggi terhadap dedikasi kepada Yang Maha Kuasa, ya begini," pungkas Arief Puyuono.

Lihat videonya di menit ke 5.49

Arah Politik Gerindra

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas