Rencana Pemulangan Ratusan WNI Simpatisan ISIS di Suriah, Begini Tanggapan Menhan Ryamizard
"Janji dulu dong, janji dulu. Kalau di sini mau jadi ISIS tidak usah saja. Kalau di sini dia mau insyaf jadi orang baik-baik ya tidak apa-apa.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Choirul Arifin
Mantan Panglima TNI itu menyebut pemulangan WNI simpatisan ISIS ini bukan sekedar memindahkan barang, tetapi permasalahan yang harus dipecahkan bersama.
"Jadi ini bukan memindahkan barang, memindahkan persoalan, gitu," tegasnya.
Sebelumnya, Direktur Pencegahan BNPT Brigjen Hamli mengatakan pihaknya siap membantu pemulangan WNI yang menjadi simpatisan ISIS.
Nantinya mereka akan ditampung di Kementerian Sosial.
BNPT juga bakal berkoordinasi dengan Kementerian Sosial dan Kementerian Agama terkait pemulangan WNI simpatisan ISIS.
Selain dua kementerian itu, BNPT juga berkoordinasi dengan akademisi untuk membenahi psikologis maupun ideologi.
Dari kerja sama ini, BNPT berharap para simpatisan ISIS bisa mandiri dan bisa menata serta melanjutkan kehidupan mereka.
Hingga ini, BNPT belum mengetahui pasti berapa jumlah WNI simpatisan ISIS yang akan dipulangkan oleh Kementerian Luar Negeri.
Di tahun 2017, Indonesia telah memulangkan 17 WNI yang pernah bergabung dengan ISIS di Suriah. Saat ini, mereka masih dalam pengawasan BNPT dan otoritas keamanan lainnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.