Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai Tidak Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK
Amatan Tribunnews.com pada Kamis (11/7/2019) nama Natalius tidak ada di daftar 192 calon pendaftar capim yang lolos dalam seleksi administrasi
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai tidak lolos tahapan seleksi administrasi calon pimpinan (capim) KPK.
Amatan Tribunnews.com pada Kamis (11/7/2019) nama Natalius tidak ada di daftar 192 calon pendaftar capim yang lolos dalam seleksi administrasi.
Baca: Alasan Bekas Pengacara Koruptor Ini Ikut Seleksi Capim KPK
Padahal sebelumnya, Natalius Pigay telah mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan di hari terakhir pendaftaran, Kamis (4/7/2019) ke Kantor Setneg, Jakarta.

Menggunakan kemeja putih, Natalius datang sendiri membawa seluruh persyaratan dokumen yang diminta Pansel KPK.
Untuk diketahui, Pansel Capim KPK telah merilis dari 376 pendaftar, hanya 192 yang lolos seleksi administrasi.
Komposisi 192 pendaftar itu yakni 180 pria dan sisanya 12 perempuan.
Baca: Divonis Dua Tahun, Ratna Sarumpaet Pikir-Pikir Ajukan Banding
Berdasarkan latar belakang profesi, akademisi atau dosen ada 40 orang , advokat/konsultan hukum ada 39 orang, korporasi (swasta, BUMD, BUMN) 17 orang.
Jaksa dan hakim yang lolos 18 orang, anggota TNI tidak ada yang lolos, anggota Polri 13 orang lolos, auditor 9 orang, komisioner/pegawai KPK 13 orang, lain-lain (PNS, pensiunan, wiraswasta, NGO, pejabat negara) ada 43 orang.
192 pendaftar lolos seleksi administrasi
Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan (Capim) KPK telah menuntaskan proses seleksi administrasi.
Hasilnya juga telah dirilis dalam konferensi pers di Kantor Sekretariat Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (11/7/2019).
Baca: Mantan Deputi KPK Sekaligus Kapolda Sumsel, Irjen Firli Bahuri Lolos Seleksi Administrasi Capim KPK
Ketua Pansel KPK, Yenti Ganarsih mengatakan dari 376 orang pendaftar capim masa jabatan 2019-2023 yang dinyatakan lulus seleksi administrasi ada 192 orang.
"Dari 192 capim yang lulus, komposisi berdasarkan jenis kelamin yang pria ada 180 orang dan 12 perempuan," ucap Yenti Garnasih.