Berita Populer Hari Ini Senin, Salmafina & Taqy Malik hingga Razia HP Temukan Video Mesum
Inilah berita populer hari ini Senin (15/7/2019). Mulai dari Salmafina & Taqi Malik hingga kasus video mesum di HP
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Pravitri Retno W
![Berita Populer Hari Ini Senin, Salmafina & Taqy Malik hingga Razia HP Temukan Video Mesum](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/tiga-pelaku-pemerkosaan-dan-pencabulan-diamankan-polsek-sukoharjo.jpg)
Menurut Kumalasari, saat mempublish konten berisi pernyataan Galih Ginanjar yang mempermalukan mantan isrinya, Fairuz A Rafiq itu, Pablo Benua sama sekali tidak meminta konfirmasi atau izin kepadanya.
![Barbie Kumalasari saat tiba di Polda Metro Jaya, Jumat (12/7/2019). Ia bawa obat dan celana pendek untuk suaminya, Galih Ginanjar, yang sudah resmi ditahan.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/barbie-kumalasari-di-polda.jpg)
3. Video mesum hasil razia HP
Sementara itu, WartaKotaLIve.com, mengirimkan berita populer lainnya terkait video mesum dari razia HP.
Dihimpun dari Tribun Jateng, sejumlah guru merazia HP para murid di sekolah, dan ditemukan video mesum murid dengan seorang pemuda.
Ditemukan video tak senonoh siswi dengan seorang pemuda membuat orang tua syok lihat video mesum anak sendiri tersebut.
WartaKotaLive melansir TribunJateng, sebuah video mesum remaja dengan siswi SMA di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, diamankan.
Informasi yang dihimpun TribunJateng, kasus video mesum itu terkuak saat ada razia HP di sekolah siswi SMA tersebut yang ada di Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal pada Oktober 2018 lalu.
Saat itu, para guru di sekolah menemukan ada gambar yang tidak pantas dimiliki siswa.
Selanjutnya, HP milik korban disita pihak sekolah dan orangtua diminta datang ke sekolah untuk mengambilnya.
Setelah dikembalikan, orangtua korban kemudian kembali ke rumah dan memeriksa isinya.
Kaget bukan kepalang, orangtua korban kembali menemukan adanya adegan tak pantas yang dilakukan pelaku terhadap korbannya.
Saat ditanya, korban mengaku jika video di dalam rekaman itu adalah dirinya dan pelaku.