Berikut peringatan dini BMKG hari ini, Rabu 17 Juli 2019. Waspada wilayah gelombang tinggi dan hujan petir!

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini di sejumlah provinsi di Indonesia hari ini, Rabu (17/7/2019).

Peringatan dini tersebut disampaikan pada situs resmi BMKG, bmkg.go.id.

Rabu, (17/7/2019), terdapat tujuh provinsi yang berpotensi gelombang tinggi.

Sementara itu, ada empat provinsi yang berpotensi hujan petir dan angin kencang.

Baca: BMKG : Prakiraan Cuaca 33 Kota Hari Ini, Rabu 17 Juli 2019 : Ambon Diguyur Hujan Seharian

Baca: Peringatan Dini BMKG: Gelombang Tinggi Capai 6 M Akibat Tropical Strom DANAS, Berlaku 17-20 Juli

Baca: Begini Penjelasan BMKG Soal Video Ikan Terdampar di Pantai yang Dikaitkan dengan Gempa di Bali

Secara keseluruhan, ada 16 provinsi yang mendapat peringatan dini.

Sementara itu, sejumlah provinsi lainnya berpotensi hujan lebat disertai guntur, hujan sedang-lebat, dan angin kencang.

Ada pula wilayah yang berpotensi terjadi kebakaran hutan atau lahan.

Berikut daftar peringatan dini BMKG hari ini, Rabu 17 Juli 2019, dilansir bmkg.go.id .

Wilayah berpotensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang

1. Aceh

Simeulue

Subulussalam

Gayo Lues

Aceh Utara

Aceh Tengah

Pidie Jaya, dan sekitarnya

2. Riau

Riau bagian Barat

Riau bagian Selatan

Riau bagian Tengah

Riau bagian Utara

3. Sulawesi Tengah

Palu

Parimo

Donggala

Sigi

Banggai

Morowali

Touna

4. Sumatera Barat

Pasaman barat

Pasaman

Agam

Sijunung

Kab. Solok, dan sekitarnya

Wilayah berpotensi hujan lebat disertai guntur

1. Sumatera Utara

Pegunungan

Lereng Barat

Lereng Timur

Wilayah berpotensi hujan sedang-lebat

1. Papua

Supiori

Biak Numfor

Mamberamo Raya

Sarmi

Wilayah berpotensi angin kencang

1. Bali (gelombang mencapai 2 meter)

Perairan selatan Bali

2. Banten

Lebak

Pandeglang

Serang

3. Bengkulu

Pesisir Barat Bengkulu

4. Maluku (> 30 km/jam)

Ambon

Tual

Maluku Tengah (Banda)

Seram Bag. Timur

Maluku Tenggara

Kep. Aru

Kep. Tanimbar

Maluku Barat Daya

5. Nusa Tenggara Timur

P. Timor

P. Rote

P. Sabu

P. Sumba

6. Sulawesi Barat (40 km/jam)

Pesisir Kab. Majene

Polman

Wilayah berpotensi gelombang tinggi

1. Bali (gelombang mencapai 2 meter)

Perairan selatan Bali

2. Banten

Selat Sunda bagian Selatan

Perairan Selatan Banten

Samudera Hindia Selatan Banten

3. Bengkulu

Perairan Bengkulu-Enggano (gelombang mencapai 3.5 meter)

Samudera Hindia Barat Bengkulu (gelombang mencapai 5 meter)

4. Kalimantan Tengah

Perairan Selatan Kalimantan Tengah (1.25-2.5 meter)

5. Nusa Tenggara Barat (gelombang mencapai 2 meter atau lebih)

Selat Lombok Bagian Selatan

Selat Alas Bagian Selatan

Laut Sumbawa

Perairan Selatan Sumbawa

Samudera Hindia Selatan NTB

Selat Sape

6. Nusa Tenggara Timur

Perairan NTT

7. Sulawesi Selatan

Selat Makassar bagian Selatan (1.25-2.5 meter)

Perairan barat Sulawesi Selatan (1.25-2.5 meter)

Perairan Kep. Selayar (1.25-2.5 meter)

Teluk Bone bagian selatan (1.25-2.5 meter)

Laut Flores (2.5-4 meter)

Wilayah berpotensi kebakaran hutan dan lahan

1. Kalimantan Barat

2. Kalimantan Tengah

(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)