Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

DPP PDIP Gelar Rapat Bahas Hasil Pertemuan dengan Prabowo

Salah satu agenda rapat yakni mendiskusikan hasil pertemuan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in DPP PDIP Gelar Rapat Bahas Hasil Pertemuan dengan Prabowo
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan usai mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). Pertemuan tersebut sebagai silaturahmi serta membahas berbagai persoalan bangsa. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- DPP PDI Perjuangan akan menggelar rapat pada Kamis, (25/7/2019). Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Salah satu agenda rapat yakni mendiskusikan hasil pertemuan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

"Nanti ibu ketua umum akan mendiskusikan dalam rapat DPP," kata Politikus PDIP Utut Adianto, Kamis, (25/7/2019).

Menurut Utut dalam rapat tersebut ada kemungkinan membahas mengenai komunikasi antara PDI Perjuangan dan Gerindra.

Baca: Jusuf Kalla: ASN harus Melayani

Baca: Tes Kepribadian: Percintaan dan Karier Anda Dapat Ditebak dari Tes Kepribadian Gambar Ini

Baca: Rina Nose Hadapi Banyak Masalah dalam Mempersiapkan Pernikahannya Bulan September Mendatang

Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini 25 Juli 2019: Taurus Merugi karena Kekasih, Capricorn Hindari Pertengkaran

Termasuk juga mengenai peluang adanya kerjasama politik diantara kedua partai.

"Rapat kalau di DPP ada 27 orang. Biasanya untuk hal hal krusial ibu (Megawati) biasanya memutuskan dalam mekanisme rapat.

Berita Rekomendasi

Jadi kalau dijawab sekarang saya mendahului rapat ini," katanya.

Rapat DPP menurut Utut digelar untuk konsolidasi mempersiapkan kongres.

Selain pembentukan pengurus di 514 Kabupaten serta 34 Provinsi.

"Kan ada berapa yang belum, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTT, dan lainnya," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas