Pengamat Baca Makna Pertemuan Surya Paloh dengan Anies Baswedan Sebagai Bentuk Ketidaksetujuan
Pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bisa dibaca sebagai bentuk ketidaksetujuan
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
Sekretaris Jenderal NasDem Johnny G Plate membantah bila Ketua Umum Partainya, Surya Paloh akan mendukung Anies Baswedan dalam Pemilu Presiden 2024.
Menurutnya yang dimaksud Surya Paloh adalah meminta Anies Baswedan lebih baik lagi dalam bekerja.
"Ada yang bilang Nasdem akan usung Anies, yang ada minta Anies minta kerja hebat lagi, sesuai dengan kemampuan dia, yang dinilai masih ada yang belum dikerjakan sepenuhnya," ujar Johnny G Plate di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, (27/6/2019).
Menurut Johnny G Plate belum ada sama sekali pembahasan untuk Pemilu Presiden 2024.
Apalagi menurutnya Presiden dan wakil presiden terpilih Jokowi-Maruf belum dilantik.
"Engga ada ngomong gitu. Kalau mau ditanya bagaimana pelantikan presiden nanti, baguskah atau hebat. Kok ngomong 2024, yang ini aja belum dilantik," katanya.
Baca: Fakta Terbaru Kasus Ganja Jefri Nichol: Jadi Tersangka, Terancam Hukuman 12 Tahun, Baru 2 Kali Pakai
Baca: Empat Saksi Fakta Dihadirkan dalam Sidang Pembuktian Praperadilan Kivlan Zen
Baca: Seusai Bertemu dan Cicipi Nasi Goreng Megawati, Prabowo Bersedia Hadiri Undangan Kongres PDI-P
Baca: Nunung Akui Gunakan Sabu Karena Mengalami Depresi Psikosomatis, Kenali Tanda-Tandanya
Menurut Plate pernyatan Surya Paloh soal dukungan kepada Anies hanya pelintiran media saja.
Ada yang mencoba membenturkan partai Nasdem dengan partai lainnya di dalam koalisi.
"Itu dipelantar pelintir, kan tadi ada konferensi persnya kalau belum dengar putar saja di metro, sudah menyimpang saja. siapa yang mainin, siapa yang bilang? tidak ada sama sekali yang bilang Capres, yang ditanya 2024," katanya.
Plate mengatakan dalam pertemuannya dengan Anies, Surya Paloh hanya meminta Anies meningkatkan kinerjanya untuk kepentingan warga Jakarta.
Karena bila kinerjanyakurang baik maka warga Jakarta yangdirugikan.
"Kami bukan pendukung Anies, tapi untuk kepentingan warga Jakarta kita harus dukung Anies, untuk Jakarta maju jangan sampai jakarta engga maju, itu yang bang Surya bilang, lalu wartawan bertanya bagaiman 2024. kalau 2024 ya boleh boleh saja tergantung kinerjanya bagus ya silahkan nanti kan, sekarang Pilpres saja belum dilantik," pungkasnya.
Buka peluang
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyebut partainya membuka kemungkinan untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju sebagai Calon Presiden pada tahun 2024.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.