Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat: Pertemuan Megawati dengan Prabowo Beri Pesan Positif bagi Politik Indonesia

"Pertemuan Mega-Prabowo cukup menarik perhatian dan memberi pesan positif bagi politik Indonesia ke depan," ujarnya

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Pengamat: Pertemuan Megawati dengan Prabowo Beri Pesan Positif bagi Politik Indonesia
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kedua kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kanan) memberikan keterangan kepada wartawan usai mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). Pertemuan tersebut sebagai silaturahmi serta membahas berbagai persoalan bangsa. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik dari Diksi Indonesia Sebastian Salang menilai positif pertemuan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Pertemuan Mega-Prabowo cukup menarik perhatian dan memberi pesan positif bagi politik Indonesia ke depan," ujar pendiri lembaga Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) ini kepada Tribunnews.com, Senin (22/7/2019).

Baca: NasDem Gertak PDIP, PKS: Persepsi Itu Bisa Jadi Benar

Sebastian Salang
Sebastian Salang (ISTIMEWA)

Apapun pembicaraan dalam pertemuan tersebut, kata dia, secara simbolik memberi efek positif, tentang rekonsiliasi elit, dan Indonesia yang aman, damai dan saling menghormati.

Selain itu, pertemuan tersebut bagi Sebastian Salang memberi harapan dan optimisme bahwa Indonesia adalah negara demokrasi yang layak jadi model kedepannya.

"Pertemuan seperti itu mungkin lebih dominan pesan simboliknya ketimbang substansi pembicaraan," jelas Sebastian Salang.

Karena itu dia yakin belum ada pembicaraan yang konkrit misalnya soal berada di dalam koalisi Jokowi atau tidak.

Berita Rekomendasi

Selain juga dia menilai, bagi Gerindra jauh lebih elegan dan menguntungkan secara politik bila berada di luar pemerintahan.

Baca: Ada Keretakan Hubungan antara Surya Paloh dengan Megawati? Ini Reaksi Sekjen NasDem

"Bagi Gerindra, jauh lebih menguntungkan secara politik dan image partai jika berada di luar pemerintahan lima tahun ke depan ketimbang berada dalam pemerintahan," jelasnya.

Lepas dari itu semua, pertemuan dua tokoh politik ini merupakan salah satu yang dinantikan, sekaligus juga sebagai potret kepiawaian diplomasi politik nasi goreng ala Megawati.

Politik Nasi Goreng

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Rabu (24/7/2019) diadakan di Teuku Umar, tempat kediaman Megawati Soekarnoputri. Hadir mendampingi pertemuan kedua tokoh tersebut diantaranya Puan Maharani, Pramono Anung, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Kepala BIN Budi Gunawan dan Prananda Prabowo. Bakwan khusus buatan Ibu Megawati. Perpaduan aneka bahan dan bumbu2an membentuk cita rasa khusus. Dihadirkan sebagai menu pembuka dalam pertemuan dua tokoh tersebut. TRIBUNNEWS.COM/HO/Pramono Anung
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Rabu (24/7/2019) diadakan di Teuku Umar, tempat kediaman Megawati Soekarnoputri. Hadir mendampingi pertemuan kedua tokoh tersebut diantaranya Puan Maharani, Pramono Anung, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Kepala BIN Budi Gunawan dan Prananda Prabowo. Bakwan khusus buatan Ibu Megawati. Perpaduan aneka bahan dan bumbu2an membentuk cita rasa khusus. Dihadirkan sebagai menu pembuka dalam pertemuan dua tokoh tersebut. TRIBUNNEWS.COM/HO/Pramono Anung (Istimewa)

Presiden kelima Megawati Soekarnoputri mengungkapkan pertemuannya dengan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai pertemuan kawan lama. Menjalin persahabatan, untuk bangsa dan negara.

Pertemuan keduanya dilakukan dikediaman Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019).

"Memang ini sepertinya pertemuan yang harusnya sudah terjadi beberapa waktu lalu. Tapi kita kan repot dengan masalah pemilu dan lain sebagainya.Karena beliau ini menagih terus. Karena katanya, nasi goreng yang saya buat itu enak sekali," kata Mega semringah.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas