Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tersentuh Setelah Baca Berita Perjuangan Bocah SMP yang Jualan Bakpao, Jokowi Ulurkan Bantuan

Presiden Joko Widodo mengutus staf kepresidenan untuk memberikan bantuan kepada Dewi Febriyanti (13), siswi SMP yang berjualan bakpao

Editor: Sugiyarto
zoom-in Tersentuh Setelah Baca Berita Perjuangan Bocah SMP yang Jualan Bakpao, Jokowi Ulurkan Bantuan
KOMPAS.COM/ANASTASIA AULIA
Staff kepresidenan yang diutus oleh Joko Widodo memberikan bantuan kepada Dewi Febriyanti (13) yang merupakan siswi SMP penjual bakpao di Pom Bensin daerah Ciledug pada (25/7/2019) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengutus staf kepresidenan untuk memberikan bantuan kepada Dewi Febriyanti (13), siswi SMP yang berjualan bakpao di Pom Bensin sebelah perumahan Ubud Village, Tangerang.

Staf kepresidenan yang diutus tersebut langsung mendatangi rumah Dewi dan neneknya yang berada di daerah Ciledug pada Kamis (25/7/2019) siang.

"Bapak tadi pagi lihat berita itu, langsung lah kita diberikan amanah untuk memberikan bantuan kepada Dewi," ujar Pujiyatno, salah satu staf kepresidenan yang datang ke rumah Dewi.

Namun, staf kepresidenan yang berjumlah empat orang itu harus menunggu Dewi pulang sekolah.

Setelah beberapa jam menunggu, akhirnya Dewi datang dan prosesi pemberian bantuan dilakukan.

Bantuan sejumlah uang yang diberikan kepada Dewi nantinya akan digunakan untuk membiayai keperluan sekolah Dewi dan saudara-saudaranya.

"Senang, senang banget ada bantuan langsung dari Presiden," ujar Dewi ketika ditemui Kompas.com.

Berita Rekomendasi

Dewi kini tinggal di rumah nenek angkatnya, Opung (61). Opung mengaku mulai kenal Dewi saat yang bersangkutan masih SD.

Saat itu, Dewi sering menginap di rumah Opung.

Dewi Febriyanti (13) ketika berjualan bakpao di Pom Bensin sebelah perumahan Ubud Village, Tangerang pada Rabu (24/7/2019).
Dewi Febriyanti (13) ketika berjualan bakpao di Pom Bensin sebelah perumahan Ubud Village, Tangerang pada Rabu (24/7/2019). (KOMPAS.COM/ANASTASIA AULIA)

"Saya heran kok ini anak enggak pernah sekolah, akhirnya saya bilang saya sekolahin tapi harus ikut kayak cucu-cucu saya lain jualan."

"Karena dari situ kita bayar ini itu," ujar Opung.

Akhirnya, Dewi setuju untuk ikut berjualan bakpao.

Ia tidak mengambil keuntungan sama sekali dari jualannya.

Semua hasil jualan diberikan kepada neneknya untuk digunakan sebagai keperluan sehari-hari keluarganya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas